Kinayah sepertinya sadar dengan situasi genting, dan membuatnya mengambil keputusan. Dia pun berbisik pada Kinasih, "Aku akan bersembunyi di lemari pakaian, lebih baik kau temui mereka dan jangan sampai mereka curiga."
"Hah?" Kinasih menatap bingung, tapi saudari kembarnya memunculkan wajah yang penuh percaya diri.
"Tenang saja, aku pandai bersembunyi," Kinayah segera memungut sepatu dan jaket hitamnya yang berada di atas tempat tidur. Dia juga sempat menarik kopernya dan ia masukkan kedalam lemari, setelah itu dia pun bersembunyi didalam lemari pakaian.
Kinasih sudah memutuskan percakapannya dengan Bara. Tapi tidak lama terdengar suara ketukan pintu, dan ada yang memanggil namanya dengan lantan.
"Kinasih! Buka pintunya, aku mohon… aku harus berbicara padamu," Ucap Bara berteriak sangat keras.
Arya yang berada disampingnya segera mengerutkan keningnya.