Sudah memastikan pintu jendela terkunci. Lalu berpikir tidak akan mungkin ada orang yang akan nekat memanjat ke atas balkon kamarnya untuk mencoba masuk.
Suara-suara gerak gerik seseorang membuat Monna terperanjat.
Berjalan ke sisi jendela dan mencari tahu. Monna menutup mulutnya.
"Belhart??"
Menautkan alis dan tidak menyangka Belhart akan mendatanginya selarut ini. Monna melirik jam di dinding.
Pukul 1 dini hari. Belhart masih juga berkeliaran di luar?
Membukakan pintu dan membiarkan Belhart masuk. Monna dengan tergesa-gesa memeluk Belhart. Berpelukan mesra dan melepaskan rindu.
Belhart tersenyum senang.
"Baru dua hari tidak bertemu. Tapi rasanya seperti setahun. Apa ini namanya kerinduan yang menyiksa dan sulitnya hubungan jarak jauh?"
Berucap dan berguman seorang diri. Monna tertawa. Merasakan hal yang sama dan senang Belhart juga sepertinya menderita.
Monna membalas santai. Monna bergelut manja dalam pelukan yang menentramkannya.