Malam ini, Hanung akhirnya pulang ke kontrakan. Dia melihat lampu di kamarnya sudah mati, Hanung tampak menghela napas panjang. Dia sangat bingung, kenapa lampu kamarnya sudah mati. Atau malah Hesti masih marah dengannya mengenai masalah malam pertamanya yang gagal itu. Lagi, Hanung tampak menghela napas panjang. Dia tidak tahu harus berbuat apa sekarang. Semuanya tampak abu-abu, dan sikap Hesti malah membuatnya semakin tampak terpukul luar biasa. Dia semakin ciut dengan Hesti, dia semakin merasa jika Hesti benar-benar sudah tak peduli dengannya. Untuk kemudian, dia berjalan menuju depan pintu kamarnya. Dan Tanti sudah berdiri di samping Hanung.