Sesampainya di gedung pencakar langit itu, semua orang langsung keluar dari mobil. Gedung itu benar-benar tampak sangat sepi. Tidak ada satpam, dan lampu-lampunya tidak ada satu pun yang menyala. Bahkan jika disebut dengan gedung yang masih beroperasi, gedung ini malah terlihat seperti gedung mati yang benar-benar tidak terurus sama sekali.
"Gue kenapa horror banget ya liat gedung ini. Berasa uji nyali cari setan masak," kata Hardi. Dia memarik lengan Fabian, membuat Fabian melakukan hal sama. Keduanya saling pandang, lalu memukul tubuh masing-masing.
"Kenapa elo takut, Di? Bukankah elo tangan kanan Yoga yang bisa bela diri, yang bisa ngelindungi Yoga dari musuh."
"Kalau dari musuh gue sanggup, kalau dari setan gue beneran nggak sanggup," jelas Hardi.