Dion hanya diam, dia membayangkan bagaimana sosok ceria seperti Meta hancur mengalami hal itu. Dia benar-benar tak tahu, kalau Meta mengalami hal sesulit itu beberapa hari ini. Untuk kemudian, dia memandang wajah Yoga dengan mata nanarnya.
"Jadi, aku mohon kepadamu. Berhentilah berulah atau kesabaranku benar-benar habis denganmu," kata Yoga pada akhirnya.
"Aku—"
"Kalau kamu benar-benar mencintainya kamu pasti tahu apa yang harus kamu lakukan."
Setelah mengatakan itu, Yoga langsung memutuskan pergi. Keluar dari rumah itu, lalu dia melajukan mobilnya keluar dari hutan. Tak pernah dia bayangkan, dia bisa bernegosiasi dengan seseorang yang telah menyakiti istrinya. Tapi melihat Dion, dia seolah sedang berkaca. Apa bedanya dia dan Dion? Toh untuk mendapatkan Yoga dia juga menggunakan berbagai cara.
Yoga menghela napas panjangnya, kemudian dia memijat pelipisnya yang mendadak terasa sangat sakit.
*****