5 menit perjalanan, mereka sampai di Dhapu Kupi. Letaknya sangat strategis di pusat kota yaitu di simpang Surabaya. Bangunan luarnya dibangun dengan gaya modern dan didominasi cat berwarna merah, dan didalamnya pun tiang dan sebagian langit - langitnya bercat merah sehingga makin meriah. Tempatnya lebih luas daripada warung kopi yang kemarin dikunjungi karena kali ini warung kopinya bertempat di lima ruko yang digabungkan menjadi satu. Suasananya tetap ramai dan penuh dikunjungi oleh para tamu.
Walaupun kebanyakan indoor warung kopinya, tapi tidak ber AC, hanya kipas angin yang terpasang di langit - langit sebagai penyejuk ruangan sehingga para pengunjung yang didominasi pria dapat merokok bebas di ruangan.
Sebelum mereka masuk, Rashid bertanya ke Ayu
"Neng gak apa - apa ke sini?"
"Memangnya kenapa? Tempatnya bagus, dan tercium aroma kopi yang wangi jadi gak sabar ingin menyicipinya" kata Ayu.
"Tapi ruangannya dipenuhi asap rokok lho. Bukankah Neng gak merokok" kata Rashid.