Chereads / Terjebak Cinta Tuan Muda Ou / Chapter 38 - Wanita Dengan Pemikiran yang Dalam

Chapter 38 - Wanita Dengan Pemikiran yang Dalam

Di sisi lain, kakak kedua Ou Zun, Ou Mo, memandang interaksi di antara Mu Qianxun dan Ou Zun dengan penuh ketertarikan. Adiknya telah berkata ingin bertunangan dengan Mu Qianxun, bahkan kedua orang tua mereka pun dibuat syok karenanya. Tanggalnya masih dalam proses pembicaraan dan kira-kira dalam jangka waktu 3 bulan, akan diadakan pesta makan pertunangan secara besar-besaran. Membicarakan kemungkinan hal itu hanyalah bagian dari candaan, dia takut kalau itu sudah terlambat. 

Akan tetapi, Ou Mo tidak seperti Lu Lingxi dan Qin Shen. Dia begitu memerhatikan kapan Ou Zun begitu peduli kalau wanitanya diperbolehkan untuk minum anggur atau tidak. Dia juga mendapati bagaimana pria itu mengurus Mu Qianxun dan juga perlakuannya, semuanya begitu tidak biasa.

Ditambah lagi, menurut berita, Mu Qianxun tidak lembek seperti yang kelihatan di permukaannya. Kelakuannya terhadap Ou Zun bukan untuk mematuhi atau setuju dengan pria itu. Dan sekarang, kelakuan gadis itu jelas-jelas menunjukkan dia tidak bersedia untuk memiliki hubungan dekat dengan para saudara laki-laki yang berada di sisi adiknya. Kalau benar-benar ingin menjilat adiknya, seharusnya gadis itu tidak berkelakuan yang seperti ini.

Ou Mo kemudian bangkit berdiri dan merapikan pakaiannya sendiri. Dia lalu mengeluarkan sebuah kotak kado dari sakunya dan menyerahkannya ke hadapan Mu Qianxun,. "Qianxun, kamu akan menjadi istri adikku. Di pertemuan yang pertama ini, sebagai kakak kedua, aku ingin memberikan hadiah untukmu."

Mu Qianxun menatap pria sopan dan beradab di hadapannya dengan sedikit terkejut, kemudian melirik Ou Zun yang berada di sebelahnya, seolah sedang menanyakan apa yang dimaksud oleh Ou Mo. Sementara pria itu mengangguk-angguk dan berkata, "Kamu nantinya memang akan menjadi bagian keluarga. Ini adalah hadiah pertemuan yang diberi oleh Kakak Keduaku, jadi terimalah."

Mu Qianxun cepat-cepat bangkit berdiri dan sebuah senyuman yang tidak berbahaya pun menggantung di wajahnya. "Terima kasih, Kakak Kedua."

Ou Mo bisa mendapati, kalau senyuman Mu Qianxun tidak tulus. Akan tetapi, dia tidak memedulikan hal itu. Dia kemudian mengangkat bahunya, lalu berkata pada Ou Zun dan semua orang yang berada di dalam ruangan privat, "Aku masih ada urusan, jadi aku akan pergi lebih dulu. Kalian bersenang-senanglah."

Ou Mo terkenal dalam hal menjaga tangannya agar tetap bersih dan tidak suka campur tangan agar terhindar dari masalah. Biasanya, dia akan bergabung di acara pesta makan malam yang terhitung penting atau pesta ulang tahun temannya dan semacamnya, tapi dia tidak akan muncul di acara yang selain itu. Namun, hari ini dia muncul dan alasannya untuk bertemu dengan istri adiknya di masa depan nanti.

Hari ini, Ou Zun membawa Mu Qianxun keluar untuk bertemu dengan teman baiknya. Biasanya, ada banyak anak bengal yang bersenang-senang bersama mereka, akan tetapi teman yang benar-benar dianggap dekat adalah kedua orang yang bernama Lu Lingxi dan Qin Shen. Dan ini juga bisa dianggap sebagai kegiatan membawa gadis itu untuk melihat 'dunia'.

Lu Lingxi dan Qinshen secara serempak merasa kalau Mu Qianxun adalah seorang wanita dengan pemikiran yang dalam. Tapi, dengan Ou Zun yang membawanya keluar seperti ini, bahkan mengumumkan soal pertunangan dan status, maka itu artinya status gadis itu sebagai wanita keluarga Ou telah jelas dan terkonfirmasi. Dan nantinya, mereka harus menghormati sahabatnya itu soal hal ini dan menilai secara objektif.

Maksud dari Ou Zun sudah begitu jelas. Mu Qianxun bukan penduduk asli ibu kota, maka dari itu dia belum beradaptasi di ibu kota. Jadi, dia membawa gadis itu pergi keluar dan menunjukkannya ke hadapan kumpulan persaudaraan laki-lakinya dengan maksud agar di masa depan, setiap kalinya mereka bertemu dan berpapasan dengan gadis itu yang kebetulan sedang memiliki permasalahan atau kondisi yang sulit, semuanya bisa membantu dan mendukungnya.

Ou Zun melirik Mu Qianxun yang sedang terdiam di sebelahnya sambil tersenyum tipis. Dia kemudian bertanya pada Lu Lingxi, "Lingxi, apakah ada pertandingan di distrik barat malam ini?"

Lu Lingxi tampak terkejut dan membatu sesaat, kemudian menjawab, "Malam ini ada pertandingan balapan mobil."

Ou Zun bisa merasakan bahwa tangan kecil yang sedang digenggamnya itu tengah mencengkram balik tangan besarnya, dihiasi oleh gairah dan luapan energi antusias. Dia hanya bisa terkekeh dalam hati. Gadis kecil ini benar-benar… Batinnya.

Akan tetapi Lu Lingxi tiba-tiba berkata, "Bukannya mobilmu yang itu sudah dikirim untuk diperbaiki? Mobil itu tidak akan dikembalikan sebelum bulan depan, jadi aku takut tidak akan bisa dipakai hari ini."

Ou Zun mengangkat bahunya dan mengusap-usap wajah kecil Mu Qianxun sambil berkata, "Tunggu sampai mobilnya kembali, baru kubawa kamu untuk pergi main."

Perkataan Ou Zun dibalas dengan senyuman manis oleh Mu Qianxun.