Qiao Mianmian langsung mengerutkan dahinya, "Kalau begitu, mengapa kau tidak beristirahat dengan baik di rumah saja? Kau bos perusahaan, jadi tidak harus berangkat ke perusahaan untuk bekerja setiap hari."
Mo Yesi tersenyum simpul, lalu membelai kepala Qiao Mianmian, "Apakah kau merasa kasihan padaku?"
"….."
"Aku tidak perlu istirahat. Lagi pula, aku juga tidak bisa tidur di rumah, jadi sebaiknya aku tetap berangkat ke kantor."
"Lalu, kau tidak mengantuk?"
Mo Yesi menggelengkan kepalanya, "Tidak mengantuk."
Entah sudah berapa lama Mo Yesi menderita insomnia sehingga ia memang memiliki kesulitan untuk tidur. Ia tidak akan merasa mengantuk, tetapi kondisi mentalnya juga tidak akan menjadi terlalu baik.
Mata Qiao Mianmian menunjukkan keterkejutan, "Apakah kau tidak akan mengantuk jika kau menderita insomnia?"