Mo Yesi tidak menyembunyikan apapun di depan Qiao Mianmian. Apa yang sudah dikatakan Shen Rou, Mo Yesi sudah mengaku padanya sejak lama. Saat mendengarnya pun ia juga tidak merasa apa-apa. Sebaliknya, hati Qiao Mianmian malah terasa jauh lebih tenang.
Lagipula, saat pertama kali Mo Yesi berkata ingin menikah dengannya, ia tahu apa tujuan dari pria itu. Kalau tidak, dengan kondisi Mo Yesi seperti ini, tidak mungkin dia sembarangan mencari seorang wanita untuk dinikahi. Apalagi pernikahan yang dilakukan secara kilat.
Mo Yesi menikahinya karena faktor spesial yang ada dalam dirinya, dan itu merupakan hal normal. Jadi Qiao Mianmian sudah tahu dan juga sudah menerima masalah ini. Tidak ada gunanya bila Shen Rou menggunakan cara ini untuk membuatnya merasa terpukul.
