***
Ekspresi yang ditunjukan setiap laki-laki jika sang istri akan melahirkan berbeda-beda, ada yang begitu panik pun begitu tenang. Sedangkan yang Karang rasakan kali ini adalah cemas dalam ketenangan, pria itu diam duduk di depan ruang persalinan rumah sakit yang sudah dua jam lalu didatanginya bersama Pelita, mereka sudah rencanakan sejak lama akan melahirkan bayi pertama Pelita di rumah sakit itu.
Pelita ingin melahirkan secara normal, begitulah rencana sejak awal. Kontraksi yang begitu teratur dirasakan wanita itu juga Karang saksikan sendiri, bagaimana Pelita menahan rasa sakit di area pinggang yang berlebihan membuat Karang ketakutan, tapi Pelita tegaskan kalau setiap wanita hamil akan rasakan sesuatu yang sama.
Kali ini wanita itu sedang menjalani proses yang ditunggu-tunggu semua orang, tapi hanya Karang yang menunggu setelah Pelita sendiri yang meminta, biar nanti orangtua mereka datang setelah bayi itu lahir ke dunia.