"Jadi, kita mau makan di mana?" Rachel sudah menanyakan hal yang sama berkali-kali, tapi Leo enggan menjawab seolah sengaja menulikan indra pendengarannya tanpa peduli jika gadis di sebelahnya sudah semakin kesal—terlihat dari sepasang alis yang menyatu disertai tangan bersidekap di dada. "Leo, lo budek?"
"Enggak." Leo menggeleng seraya tersenyum jahil tatkala ekor matanya menemukan wajah ketus Rachel, ia tengah mengemudikan mobilnya menuju salah satu restoran di dekat area Kawah Putih, ia sengaja mengajak Rachel pergi dan terpisah dari rombongan Explore Bandung yang notabene mengunjungi restoran lain dengan arah berbeda.
"Terus kenapa dari tadi ditanya enggak jawab? Bikin kesal aja." Rachel menatap kesal ke arah jalan dari jendela, keadaan di luar sana benar-benar asri dan menyejukan mata, semua tentang kehijauan yang mendominasi.