"Tugasmu saat ini adalah melayaniku, bukan. Jadi... layani aku malam ini, Permaisuri Helena." Perintah Louis dengan jelas, membuat Helena melebarkan kedua matanya dengan terkejut.
"Apa... me... melayani anda, Raja Louis?" tanya Helena terbata-bata.
"Ya kau harus melayaniku, hari ini aku sangat lelah sekali Permaisuri Helena." Jelas Louis, ia sengaja berbisik ke arah telinga Helena. "Jadi cepatlah Helena, kau tidak boleh membuat raja Aarez menunggu terlalu lama bukan?"
***
Didalam hatinya Helena merasa sedang dipermainkan oleh seorang Raja Aarez, tapi wajahnya mengatakan hal yang berbeda. Karena Helena harus memasang wajah yang penuh dengan keriangan, dan juga senyuman rapat yang ia paksakan.
"Pria ini benar-benar berbahaya, bagaimana bisa dia mengatakan ingin dilayani. Hampir saja pikiran ini menjadi kotor." Batin Helena.