Ramelson memandangi Samuel yang sedang memohon sambil memasang wajah Baby facenya, Ramel hanya bisa menggelengkan kepalanya heran. Sedangkan Reista saat ini hanya bisa tertawa menahan perutnya agar tidak sakit.
"Jadi? kau sedang memanfaatkan Bos-mu ini?". Tanya Ramel sekali lagi.
"Sekali saja Tuan Ramel, sekali saja.. ini adalah hidup dan mati-ku.. setidaknya berikan aku salah satu Restauran milikmu agar aku bisa terlihat sebagai seorang pengusaha untuk melamar Clarke. Atau, salah satu resort pribadimu di sebuah pulau.. Ayolah, kumohon". Kata Samuel yang masih meminta bantuan pada Ramel.
"Kau benar benar luar biasa kurangajar Samuel, bagaimana bisa kau melamar Clarke dengan salah satu hartaku?". Ramel menggeram kesal, walaupun sebenarnya dalam hati Ramel ingin tertawa melihat wajah Samuel yang sangat mengenaskan.