(Nia POV)
Aku membereskan baju bajuku dan memasukan ke dalam koper serta kardus besar, malam ini juga aku, ibu dan Radit akan pergi dari rumah Rizal. Radit sedang membantu Ibu, walaupun pakaian ibu tidak terlalu banyak. tetap saja aku mau ibu ada yang membantu, aku tidak mau sampai ibu kelelahan.
sejak tadi sifat ibu berbeda, mungkin karena ibu banyak pikiran dan kelelahan. aku menyuruh ibu untuk beristirahat beberapa waktu, sampai kami selesai membereskan semuanya.
aku melihat-lihat barang yang sering berikan Mas Rizal padaku, aku tersenyum kecil.. Banyak barang mahal yang selalu dia berikan, semua yang ada di tubuhku selama ini dia yang kasih.
Aku tidak pernah benar-benar membelinya sendiri, aku juga tidak terlalu mode saat ini dan memilih pasrah ketika Rizal membawakan banyak belanjaan saat dia pulang kerja. Apalagi jika ada acara Pesta salah satu penguasa, maka dia akan memilih pakaian yang paling mahal, perhiasan yang mewah dan tas mewah.