Chapter (15)
...
"Aku harus bisa mendapat kan hati nya Lui, tanpa ku sadari ternyata aku sudah jatuh cinta pada nya." Ucap My Xu dalam hati nya.
. . . . . . . . . .
Negara Z
"Tidak berasa tinggal menghitung jam aku besok akan pulang ke negara ku, selalu ada seseorang yang aku rindukan di hati ini, tunggu aku.. Aku akan datang!" Ucap seseorang dalam hati nya.
"Hai bro, apa kau sudah bersiap - siap untuk penerbangan ke negara mu nanti sore?" Tanya seorang teman nya.
"Aku, aku sudah siap." Jawab nya pada teman nya itu dengan tersenyum. "Aku sudah tidak sabar ingin menemui mu! Tunggu, tunggu lah ke pulangan ku!" Ucap nya lagi dalam hati.
.
.
#Di toko roti Lilui Yu, pukul 04:00 sore ~
"Sudah sore saja, sudah waktu nya pulang dan menutup toko, aku harus segera cepat pulang dan bersiap untuk nanti malam, sebenarnya mau apa si My Xu itu, terlalu membuatku penasaran!" Seru Lui yang terus menggerutu sendiri.
"Sudah selesai semua Lui?" Tanya paman Noe dari belakang nya.
"Uh paman mengagetkan ku saja! sudah paman, sekarang aku pulang dulu ya!" Jawab Lui pada paman nya.
"Baik Lui, hati - hati di jalan, paman mungkin masih sebentar lagi, menunggu kedua pegawai itu juga selesai." Seru paman Noe.
"Baik lah paman, jaga diri mu ya!" Ucap Lui sembari membuka pintu toko, dan cepat berjalan keluar. "Dadah paman Noe .." Sapa Lui sambil meninggalkan toko.
"Dah juga Lui." Jawab paman Noe.
Lui pun langsung segera pulang dan ingin segera cepat - cepat bersiap untuk nanti malam, dia penasaran mau apa My Xu mengajak nya keluar.
Setelah sampai di rumah Lui langsung mencari - cari pakaian di dalam lemari nya, pakaian apa yang mau ia pakai nanti, dan dia berpikir mau memakai pakaian yang di belikan My Xu pada nya waktu itu.
"Hemm ini dia, untung sudah ku cuci dan sudah wangi, aku mau memakai ini saja. Sudah jam 5:30 sekarang, aku mau mandi dulu dan langsung siap - siap." Seru Lui yang sedang sibuk bersiap untuk bertemu My Xu nanti.
#Kediaman My Xu ~
"Sudah hampir jam 7, aku akan segera pergi ke tempat Lui untuk menjemput nya." Ucap My Xu merasa sudah tidak sabaran.
"Tuan anda mau kemana, apa perlu aku antar?" Tanya Ang Yi.
"Tidak perlu, aku ingin keluar bersama Nona Lui dan tidak perlu pengawalan!" Tegas My Xu yang terburu - buru.
"Oh baik tuan, mau memakai mobil yang mana biar ku ambil kan kunci nya?" Tanya Ang Yi lagi.
"Aku mau pakai yang merah saja, mana kunci nya cepat!"
"Baik tuan, saya ambilkan.." Jawab Ang Yi sambil berjalan pergi mengambilkan kunci mobil My Xu.
"Cepat, aku gak mau telat!"
"Siap tuan, ini kunci nya" Ang Yi mengulurkan tangan dan memberikan kunci pada My Xu.
Setelah itu My Xu pun langsung bergegas pergi menuju mobil nya, dan dia langsung masuk dan menyalakan mesin mobil untuk segera pergi menjemput Lui di rumah nya.
. . . . . . . . . .
#Di rumah Lui ~
"Lui, Lui.. paman dan bibi mu mau pergi keluar dulu ya, mungkin agak lama.. kalau kamu keluar tolong di kunci pintu nya!" Seru paman Noe pada Lui.
"Oke paman, dan bibi.. kalian hati - hati di jalan ya, cepat pulang!" Jawab Lui.
"Iya Lui, kau tunggu saja kami di rumah! kau mau nitip apa nanti bibi sekalian belikan untuk mu?" Seru bibi Gu.
"Tidak usah bibi, aku tidak mau apa - apa, nanti kalau ingin biar ku cari sendiri, dah bibi dan paman!" Ucap Lui pada bibi nya.
"Dah Lui, kami pergi dulu.." Jawab bibi Gu.
Dan akhirnya Lui sekarang berada di rumah sendirian, bibi dan paman nya sedang pergi keluar agak lama.
"Ternyata sudah hampir jam 7 tinggal 5 menit lagi, waktu begitu cepat sekarang, untung aku sudah rapi dan siap, tapi kok My Xu belum sampai ya, apa dia berubah pikiran tidak jadi pergi?" Ucap Lui dalam hati nya yang menunggu kedatangan My Xu untuk mejemput nya.
10 menit kemudian ~
Setelah menempuh perjalanan skitar 15 menit dari rumah My Xu ke rumah Lui, akhir nya My Xu pun sampai di depan rumah Lilui Yu.
"Tin.. tin..." Suara klakson mobil My Xu .
"Mungkin kah itu My Xu sudah sampai, aku akan segera keluar untuk melihat nya." Ucap Lui sambil berjalan keluar melihat apakah itu My Xu atau bukan.
"Tingg..." Suara dering pesan masuk.
"Cepat keluar, aku sudah di depan!" My Xu mengirim pesan pada Lui untuk segera menemui nya.
"Oke sebentar, aku lagi jalan keluar dan ini sedang mencari kunci pintu rumah karena paman dan bibi sedang pergi keluar agak lama, jadi aku harus mengunci pintu rumah dulu." Balasan pesan Lui pada My Xu yang menunggu di dalam mobil nya.
"Paman dan bibi mu tidak di rumah?" Tanya My Xu lagi lewat pesan nya.
"Iya, mereka sedang keluar, entah kemana tapi katanya agak lama." Balas Lui lagi.
"Terus ada siapa di rumah mu sekarang selain diri mu?" Tanya My Xu lagi, yang penasaran.
"Tidak ada siapa - siapa, cuma aku seorang.. Makannya aku mau mengunci pintu rumah dan ini lagi nyari kunci nya, karena tadi lupa bertanya pada paman." Jawab Lui membalas pesan My Xu lagi.
Dan My Xu sudah tidak membalas pesan nya lagi, Lui pun masih mencari dimana letak kunci rumah nya, karena selama ini Lui belum pernah mengunci rumah, pernah pun itu ada paman dan bibi nya yang memberikan nya kunci rumah pada nya.
Tiba - tiba dari belakang Lui ada seseorang yang berjalan mendekat.
"Siapa? Siapa di situ?" Tanya Lui yang merasa takut.
Tapi orang itu diam saja dan tetap berjalan ke arah Lui berada.
"Tetap di situ atau aku akan teriak!" Ucap Lui semakin merasa takut.
Namun tiba - tiba ~
"Arghhh ... " Suara teriakan Lui karena kaget.
Seseorang itu tiba - tiba memeluk Lui dari belakang, dan Lui pun kaget dan teriak.
"Apakah aku seseram itu?" Tanya seorang yang sedang memeluk Lui.
"My Xu ... !" Teriakan Lui yang merasa kesal.
"Iya sayang, kenapa? Aku di sini .. haha" Jawab My Xu yang bergurau.
"Kamu ya, bikin jantung ku mau copot!" Ucap Lui kesal.
**Bersambung .....
#Jangan Lupa Beri Gift Jika Kalian Suka, Juga Batu Kuasa/Power Stone Kalian, dan Tambah ke Daftar Favorit Kalian juga ya! Terimakasih :-)