"Terdengar suara pintu terketuk, seketika itu juga Terry dan Leon menoleh ke arah pintu.
"Mungkin itu Jeco, biar aku yang membuka pintunya." ucap Leon segera bangun dari duduknya untuk melihat siapa yang datang.
"Ceklek"
Leon membuka pintu dan melihat siapa yang datang. Wajah yang tampak lega saat melihat Jeco yang datang.
"Akhirnya, kamu datang juga. Sudah lama aku menunggumu." ucap Leon sambil membuka pintu lebar-lebar agar Jeco bisa masuk.
"Maafkan aku. Aku sedikit terlambat. Apa Terry sudah datang?" ucap Jeco sambil menggantungkan jaketnya di dinding yang sudah di sediakan.
"Tidak apa-apa, Terry sudah datang dia ada di sana." ucap Leon sambil berjalan ke tempat Terry di mana sudah menunggu dengan hati berdebar-debar.
"Terry, Jeco sudah datang. Jeco, kenalkan dia Terry. Dan anak perempuan itu Diana, putrinya Terry." ucap Leon mengenalkan Terry pada Jeco.
Jeco menganggukkan kepalanya dan tersenyum.