"Kamu jangan meragukan keahlianku, aku bisa membawa kamu pulang dengan selamat sampai di rumah." ucap Alisha dengan tersenyum.
"Bagaimana aku tidak meragukan keahlian kamu kalau kamu jalan saja selalu sembrono buktinya kamu selalu menabrak sesuatu." ucap Ducan dengan tanpa sadar mengingat sebelumnya ingatannya di masa lalu.
Mendengar ucapan Ducan, Alisha sangat terkejut. Bagaimana dia tidak terkejut saat itu Ducan mengatakan dirinya sangat sembrono dan itu tentu saja karena Ducan pernah ditabraknya.
"Bagaimana kamu bisa mengatakan aku sempurna dan kamu tahu kalau aku selalu menabrak sesuatu apa aku pernah menabrak kamu?" tanya Alisha memancing ingatan Ducan saat mereka sama-sama ada di Bali.
"Kenapa kamu masih bertanya tentang hal itu tentu saja aku mengatakan hal itu karena sudah mengalaminya dengan seenaknya saja kamu menabrakku saat ada pagelaran seni di Bali." ucap Ducan tanpa menyadari kalau Alisha sedang memancing ingatannya.
