Chapter 224 - MENEMANI TERRY

"Aku mengerti Duck, aku tidak akan percaya lagi pada orang luar, lebih baik aku percaya kan Diana pada Nena." ucap Alisha dengan dengan nafas lega.

"Ya sudah, aku mau bersiap-siap berangkat kerja. Kamu hati-hati di rumah karena Reyna masih berkeliaran di luar. Aku sangat yakin dia masih ingin balas dendam pada kita." ucap Lucken dengan perasaan tak menentu masih memikirkan Terry yang pulang bersama Diego.

Alisha menganggukkan kepalanya mengiyakan ucapan Lucken sambil menatap kepergian Lucken yang pergi ke kamarnya.

"Sekarang apa yang harus aku lakukan? aku masih belum tahu cerita keseluruhannya. Sebaiknya aku pergi ke rumah Terry. Terry pasti sudah mengetahuinya semuanya dari Duck!" ucap Alisha dalam hati kemudian bergegas pergi ke kamarnya.

"Kamu mau kemana Alisha?" tanya Lucken saat melihat Alisha terlihat sangat cantik dan anggun.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS