Chapter 186 - MENAHAN PERASAAN

"Ya sudah, istirahatlah. Nanti aku bangunkan kamu. Aku mau ke dapur untuk membuat sarapan pagi." ucap Alisha dengan tersenyum setelah Lucken bersikap manis dan perhatian lagi padanya.

"Hem.... masak yang enak Alisha." ucap Lucken dengan suara pelan tanpa membuka matanya.

Alisha hanya tersenyum melihat Lucken bicara dengan bergumam dan mata yang terpejam. Dengan pandangan tak lepas dari wajah Lucken, Alisha keluar dari kamar dan pergi ke dapur untuk membantu menyiapkan sarapan pagi bersama Nena.

"Nena." panggil Alisha dengan tersenyum serta mendekati Nena.

"Non Alisha?? tidak biasanya Non Alisha ke sini?" tanya Nena yang sedang sibuk mengaduk telor.

"Aku mau menyiapkan beberapa menu makanan untuk sarapan Nena. Ada Terry dan calon suaminya yang datang. Kita juga akan pergi jalan-jalan untuk menyenangkan Diana." ucap Alisha memberikan alasannya kenapa dia ingin membantu memasak.

Nena tersenyum kemudian melanjutkan menggoreng telor.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS