Di kamar Reyna...
Reyna menegakkan punggungnya segera bangun dari tempat tidurnya saat mendengar suara mobil di luar.
Dari balik jendela, Reyna melihat sebuah mobil masuk ke halaman rumah besar Lucken.
"Bukankah itu mobil Lucken? kenapa dia baru datang? bukankah dia tadi di rumah? apakah mungkin dia pergi di saat aku saat ketiduran?" tanya Reyna dengan kedua alis terangkat ingin tahu kemana Lucken pergi di saat dia tidur.
"Apa mungkin Lucken pergi bersama dengan Alisha? atau dengan Terry? aku yakin pasti Lucken bersama dengan salah satu dari mereka. Aku tidak bisa membiarkan Lucken berpaling dariku. Dia hanya milikku!" ucap Reyna dalam hati segera mengambil ponselnya dan menghubungi Lucken dengan nomornya yang baru.
"Tuuut...Tuuut... Tuuut"
Reyna menggigit bibir bawahnya menunggu lama Lucken menerima panggilannya.