sekali lagi jangan lupa tinggalin jejak ๐ฃ untuk mendukung saya agar lebih bersemangat lagi untuk menulis dan membuat cerita lebih bagus lagi kedepannya....
Terima kasih๐๐๐๐๐๐
yang sudah membaca dan menyukai novel saya...
makasih juga yang udah memberi dukungan dan coment... love you all ๐ฅฐ๐ฅฐ๐ฅฐ๐ฅฐ
.
.
.
.
.
seiring berjalannya waktu pernikahan vevita sudah dua minggu damian selalu memberi perhatian dan keromantisan untuk Vita.
asisten Vita pun sudah mengetahui tentang pernikahan rahasian damian dengan Vita. Roni pen merasa senang dengan pernikahan Vita walau tidak abis pikir kenapa pernikahannya harus dtutupi padahal itu suatu yang membahagiakan.
" ga usah banyak berpikir Ron, nanti malah pusing sendiri " ucap Vita
" maaf nona... " ucap Roni
" hmmm.... oh ya apa jadwal hari ini? " ucap Vita
damian menyebutkan semua kegiatan yang Vita dari pagi sampai sore.
" sepadat itukah kegiatan hari ini Ron.. " ucap Vita lesu
" iya nona... bahkan sampai satu minggu kedepan " ucap Roni
" oh ya ampun.... " ucap Vita prustasi
dikantor dia sibuk sama kerjaan dirumah sibuk dengan ulah damian.
semantara itu damian terlihat sangat sibuk dengan berkat yang menumpuk d mejanya belum lagi ada beberapa pertemuan dengan rekan bisnisnya dluar kantor.
" do... masuk keruangan ku sekarang... " ucap damian ditelpon inter call tampa menunggu jawaban dari Edo damian sudah menutup telinga terlebih dahulu.
" ada apa bos panggil saya ? " tanya Edo ketika menghampiri damian d ruangannya.
" kenapa tiap hari berkas terus saja bertambah membuatku tak bisa menemui istriku.. " ucap damian
"bukannya bos ketemu tiap hari ya? " ucap Edo
" iya tapikan aku mau makan siang bareng... " ucap damian mulai merajut seperti anak kecil Edo cuma bisa meratapi nasibnya melihat tingkah bosnya yang jadi bucin ( budak cinta)
" dasar bos bucin.... " ucap Edo dalam hati karena tak berani untuk mengelaurkannya
" oh ya tuan nyonya yolanda menanyakan kapan tuan bisa mencoba baju pengantinya " ucap Edo
" ah iya aku lupa tentang mama yang ngotot buat nikahin aku dua minggu lagi... do tolong kamu persiapkan resepsi pernikahan untukku juga Vita ubah semua rencana mama " ucap damian
" baik bos... laksanakan " ucap Edo
" dan satu hal lagi jangan sampai mama dan wanita itu mengetahui rencana kita ini kan menjadi kejutan yang tak akan pernah terlupakan untuknya... " ucap damian tersenyum licik
" baik bos... " ucap Edo lagi
Edo pun keluar dari ruangan damian
sampai sore Vita dan damian dsibukkan dengan pekerjaan masing-masing.
tepat jam lima sore Vita sudah sampai drumah dan bersiap untuk mandi dan memasak untuk suaminya. walau lelah melanda namun semua itu kewajibannya sebagai seorang istri.
setelah mandi Vita mulai memasak didapur sambil menggunakan headphone d telinganya sampai tak menyadari damian sudah datang
" masak apa sayang.... " ucap damian dtelinga Vita sambil memeluknya dari belakang Vita kaget siapa yang memeluknya, namun saat melihat siapa yang memeluknya Vita pun tersenyum dan membuka headphonenya
" kak damian sudah datang... maaf aku tidak menyadarinya... " ucap Vita
" pantas saja tidak sadar kamu sedang asik sendiri.. " ucap damian
" iya maaf... lebih baik kakak mandi setelah itu kita makan malam.. " ucap Vita
" sebentar lagi biarkan seperti ini dulu aku sangat merindukanmu sayang๐ " ucap damian sambil memeluk Vita
" ayolah kak... aku sedang masak nanti malah hangus karena ulahmu... " ucap Vita
" ok aku mandi... " ucap damian dan mulai melepas pelukanya lalu mencium bibir Vita sekilas
" sudah sana... jangan buat masakanku jadi hancur ga berbentuk " usir Vita
" iya sayang laksanakan.. " ucap damian lalu pergi untuk membersihkan diri.
setelah 30 menit damian selesai membersihkan diri dan langsung menghampiri Vita
" ayo kita makan kak... " ucap Vita
" kamu masak apa sayang? " tanya damian
aku masak cah kangkung, ayam goreng sama sambel hijau ... ayo kita makan..." ucap Vita damian pun duduk dkursi karena Vita sudah menyiapkan makannya dmeja makan.
Vita pun mengambilkan makanan untuk damian setelah selesai barulah dia mengambil makannya
" masakanmu selalu enak... sayang ๐" ucap damian
" sudah makan jangan bicara nanti tersedak... " ucap Vita
" baiklah sayang... " ucap damian
mereka pun mulai makan sampai makannya habis karena damian nambah sampai 3 x
" kau membuat ku gemuk sayang... "ucap damian habis makan ๐ฉ
" siapa suruh kamu nambah sampai 3x " ucap Vita
" itu karena masakamu enakan sekali sayang.. " ucap damian
selesai makan Vita membereskan meja makan dan mencuci piring.
" sayang kita kan mengadakan resepsi pernikahan dua minggu lagi persiapkan dirimu dan jaga kesehatanmu aku ga mau sampai kamu kecapean ataupun jatuh sakit.. " ucap damian
" iya... terserah kamu saja aku ikut saja... " ucap Vita
" I love you sayang ๐... " ucap damian
" aku tahu... "
" kamu masih belum mencintai ku sayang? "
" entahlah... aku juga ga tahu .. " ucap Vita padahal jantung sudah ga bisa d ajak kompromi saat berdekatan dengan damian.