Chereads / cinta untuk vevita / Chapter 9 - bab 9

Chapter 9 - bab 9

sampai drumah vita langsung Keluar dari mobil damian " makasih tumpanganya...pak..." ucap vita

" sial kenapa sih damian selalu aja bikin w spot jantung... sadar vita dia udah punya tunangan.. "ucap vevita menyadarkan dirinya sendiri.

vita pun segera masuk ke rumah saat mobil damian hilang dari pandangan.

" kenapa susah sekali mendapatkanmu sayang.. " lirih damian saat meninggalkan rumah vita.

damian frustasi kerena cintanya semakin dalam sama seorang wanita cabi yang dulu sangat dia rindukan namun saat dekat sangat sulit untuk dgapai...

keesokan harinya vita mulai harinya dengan senyum " semoga hari ini semua berjalan sukses Tampa ada hambatan.... aamiin" doa vita saat selesai sarapan.

" non bibi mau minta izin untuk pulang kampung" ucap bi imah

" ada pa bibi tiba-tiba minta izin apa ada yang sakit" ucap vita

" iya non... anak bibi sakit" ucap bi imah

" ya sudah bi boleh izin sampai anak bibi sembuh Dan saya juga akan transfer ke bibi buat biaya berobat anak bibi" ucap vita

" makasih non... " ucap bi imah

" oh ya bi...ini ada sedikit uang buat ongkos bibi pulang kampung.. semoga anak bibi cepat sehat ya.. " ucap vita sambil memberikan beberapa lembar uang 100ribuan dari dompetnya

" non ini terlalu banyak " ucap bi imah

" ambillah bi.. vita ikhlas Dan vita juga udah transfer ke bibi kalo kurang bibi tinggal bilang sama vita ya šŸ˜Š" ucap vita

" saya jadi ga enak sama non.. " ucap bi imah

" bibi udah saya anggap keluarga jadi ga usah ga enak " ucap vita tulus

" kalo gitu bibi akan bersiap-siap.... " ucap bi imah

" bibi hati-hati djalan ya... biar nanti mang udin yang antar bibi ke stasiun " ucap vita

" ga usah non biar bibi naik taksi dari sini... " ucap bibi

" ga bi biar mang ujang yang antar... " ucap vita mutlak