POV Ailee
Aku tak percaya dengan penglihatan ku, bagi ku kau adalah sahabat pria terbaikku, aku menyukai senyumanmu, aku menyukai kehangatan sentuhan mu, aku menyukai apapun itu dari mu, bahkan tingkah konyol dan perdebatan kita, aku menyukai semua itu
bagiku kau adalah orang baik yang Tuhan berikan pada ku, aku tahu betul bagaimana kau selalu memperlakukan ku, dengan hangat, dengan penuh perasaan, aku tahu kau begitu menyayangiku, apa karena Reo memintamu ? Aku rasa tidak, kau bahkan lebih dari dirinya bagi ku yang bukan siapa siapa untukmu.
tapi sketsa itu, kalimat dari mulut mama mu, ciuman mu hingga semua perlakuan manis itu, apa kau begitu mencintai ku ! kenapa kau menahan semua perasaan mu padaku! bolehkah aku bertanya ? sebenarnya aku ingin tahu itu, itulah aku berada di sini saat ini. Aku ingin jelas, karena ketidakjelasan itu menakutkan, dan aku merasakannya. Bagaimana aku resah, bagaimana aku cemas, bagaimana aku mulai goyah. Ya, maafkan aku Yosep.