Ryan bersiap untuk ke bandara, sebelum ke bandara ia menuju ke sebuah tempat.
(Maafin aku tia, aku terpaksa bohong sama kamu, sebenernya aku bukan mau ketemu client) batin ryan.
Sampailah ditempat itu..
Ryan :''maaf pak, saya mau bertemu... "
X :"baik, tunggu disini"
Beberapa detik kemudian,
"Nak.."
Ryan menoleh ke sampingnya "papa"
Papa ryan langsung memeluk ryan "maafin papa ya nak, maafin papa"
Ryan menahan air matanya "pa.. Jaga kesehatan ya disini, perusahaan papa udah ryan kelola kok pa"
Papa mengangguk "iya nak, perusahaan itu milik kamu nak, papa malu nak sama kamu, papa yang udah ngebunuh mama kamu"
Ryan :"pa,, udah yang lalu biarin berlalu, kita sekarang doain mama semoga mama tenang disana"
Papa menepuk bahu ryan "iya nak itu pasti papa sangat menyesal nak, sejak papa dipindahkan di sel sini papa selalu ingin ketemu kamu"
Ryan tersenyum "maafin ryan juga ya pa"
Papa :"kamu sama sekali gak bersalah nak"
Mereka berbincang..
Ryan :"pa, ryan pamit ya, doain ryan semoga pekerjaan ryan lancar"
Papa :"pasti nak, pasti papa doain"
Lalu ryan mencium tangan papanya, papanya meneteskan air mata dan mengusap rambut ryan, ryanpun pergi, ia langsung menuju bandara.
***
Di rumah rain..
Key sedang duduk disofa seraya bermain ponselnya, tiba tiba ada pesan masuk.
Key :"2 juta, uang apa nih" bingung
Lalu, refo menelpon key, key mengangkatnya,
Refo : halo key, uangnya udah masuk kan?
Key : yang 2 juta ini? Buat apa ini fo? Buat keperluan rumah ya?
Refo : keperluan rumah udah aku trf ke rain, ini buat tabungan pribadi kamu
Key : gaperlu fo, astaga ini banyak loh
Refo : udah key terima aja, kan kamu calon istri aku
Key : tapi fo.. (Omongan terputus)
Refo : terima ya, kalo gt aku kerja dulu nnti aku kabarin, dadah key
Key : i.. Iya fo
(Aku gamau uang, aku maunya ketemu kamu fo) batin key, ia menghela nafas.
***
Rain berdiri dibalkon seraya melamun,
(Terus gue abis kuliah kerja apa ya, kok jadi bingung) batin rain,
Tia :"hayoo mikirin apaa" tiba tiba muncul
Rain terkejut "tia, ngaggetin aja sih. Mikir kalo abis wisuda terus kerja apa"
Tia :"iya juga ya, kok aku jadi ikut mikir"
Rain :"hahaha tia tia"
Tia :"kamukan abis wisuda nikah sama arkas"
Rain :"aku kan harus nunggu bang refo dulu"
Tia :"kapan sih refo lamar si key?"
Rain menggelengkan kepala "aku juga gatau kapan"
Tia :"kek aku ya, aku juga gatau kapan ryan lamar aku" muka melas
Rain :"sabar tia sabar" mengusap bahu tia
Tia mengangguk seraya menghela nafas,
Rain :"udah yuk tidur" merangkul tia.
Tia :"yuk" tersenyum
merekapun beristirahat,
***
Keesokan harinya,
Ciwi-ciwi bergegas mandi dan bersiap untuk menuju kampus.
Key :"kesiangann" seraya memakai sepatu
Tia :"yuk yuk" mengambil tasnya
Mereka keluar rumah
Rain terhenti "kunci mobil mana kunci?" panik
Key :"di tas tas" ikutan panik
Tia :"mejaa ruang tamuuu" berlari masuk dan mengambil kunci
Tia keluar "ini"memberikan kunci mobilnya seraya memasang wajah panik
Key :"itu pintu ditutup" panik
Tia :"oiya"
Lalu, mereka berangkat ke kampus.
***
sesampainnya disana, mereka langsung ikut bimbingan KKN,
***
di kantor refo,
Refo :"berarti bulan depan saya belum bisa pulang? "
Sekretaris :"belum pak, soalnya banyak client yang mau bapak temui"
Refo menghela nafas "yaudah makasih"
Sekretaris :"baik pak, permisi" tersenyum
Refo (astaga, padahal key mau kkn juga kek rain, huh)
refo keluar ruangan "saya kebawah sebentar"
Sekretaris :"baik pak"
***
Refo menuju caffe terdekat,
Ia memesan kopi yang ia sukai, ia duduk disamping jendela caffe.
Ia menoleh kearah luar, terlihat pasangan sedang berjalan berdua dan bergandengan tangan seraya bergurau. Ia teringat key (apapun caranya aku harus nemuin key) batinnya.
***
Dikantor arkas
Sekretaris :"jadwal minggu depan, ada meeting, bertemu client , ada yang dari luar daerah juga pak"
Arkas :"lalu, kita bertemu dimana?"
Sekretaris :"beliau maunya bapak yang memilih tempat"
Arkas mengangguk "baik"
***
Ryan sudah sampai di Jakarta, ia harus berberes setelah itu menuju kantornya.
ryan menerima telpon dari client,
Ryan :"iya pak, 5 menit lagi saya sampai sana"
X :"baik pak, saya tunggu"
Ryan menghela nafas (semangat yann) batinnya,
***
Di kampus,
Ciwi-ciwi selesai Bimbingan, mereka langsung pulang karena tidak ada kelas.
Di Mobil
Tia :"berarti KKN dipercepat jadi bulan depan?"
Key mengangguk "iya, sumpah aku belum siap"
Rain :"sama key, tapi posthink kita bisa"
Mereka mengangguk "iya posthink"
Mereka menghela nafas.
Ya.. KKN ciwi-ciwi dimajukan jadi bulan depan.
Lalu, apakah Refo dan Arkas akan menemui pasangan mereka?
Tunggu kelanjutannya yaa guys..
•••Bersambung•••