Touma tidak merasa terintimidasi ataupun merasa tertekan sekalipun ia menghadapi musuh yang merepotkan seperti Sherry, yang bisa mengendalikan golem Ellis miliknya untuk berubah wujud ke berbagai macam bentuk. Sebab Touma tahu kalau dia tetap lebih kuat dari Sherry dan Touma sendiri memiliki banyak cara untuk mengalahkan Sherry. Bagi Touma, Sherry hanyalah musuh dengan kemampuan yang unik.
Sherry kali ini tidak mengubah bagian tanah liat dari golem Ellis menjadi peluru melainkan menjadi tombak tajam yang mengelilingi Touma dari segala arah. Untuk memastikan agar Touma tidak dapat menghindar dari serangan tombak tanah liat yang ia buat. Touma sendiri tahu akan sulit baginya untuk menghindari semua tombak yang dibuat oleh Sherry, sekalipun ia memiliki kecepatan tubuh dan reflek yang hebat sekalipun.
Dan karena sadar kalau Imagine Breaker tidak akan memiliki efek terhadap tombak-tombak itu. Jadi Touma memutuskan untuk menyegel kembali Imagine Breaker dan ia mengeluarkan sarung tangan penghasil api yang dilengkapi dengan lingkaran transmutasi Flame Alchemy. Penggunaan Flame Alchemy dalam hampir setiap pertarungan adalah salah satu hal yang sudah menjadi ciri khas dari Touma.
Hanya saja Flame Alchemy yang Touma gunakan memiliki perbedaan yang besar dibandingkan dengan yang asli. Sebab walaupun Touma tidak memakai sarung tangan penghasil api sekalipun Touma tetap bisa menghasilkan api berkat Pyrokinesis yang ia tiru dari salah satu Esper Level 4. Dan berkat itu Touma bisa menciptakan api yang jauh lebih besar dari pengguna Flame Alchemy biasa.
Ketika Touma menjentikkan jari tangan kirinya, semua tombak tanah liat yang mengelilingi dirinya hancur dalam sekejap karena api yang ia buat menggunakan sarung tangan penghasil api. Dan ketika Touma kalau Sherry dibuat terkejut melihat semua tombak tanah liat dihancurkan dalam sekejap.
Touma langsung melesat ke arah Sherry dan mencoba untuk memukul tubuh Sherry. Hanya saja di saat tinju Touma menyentuh tubuh Sherry tiba-tiba saja tubuh Sherry berubah menjadi boneka tanah liat.
***
Touma tidak merasa kaget dengan tubuh Sherry yang berubah menjadi tanah liat sebab ia sudah memperkirakan hal semacam itu. Dengan cepat Touma mencekik leher Sherry yang muncul tidak jauh dari tempat tubuh Sherry digantikan oleh boneka tanah liat. Tidak sulit bagi Touma untuk memperkirakan tempat dimana Sherry akan muncul dengan merasakan perubahan di udara. Dan karena kecepatan Sherry tidak dapat disamakan dengan Touma, maka mudah saja untuk Touma mencekik leher Sherry tepat ketika ia muncul setelah bertukar tempat dengan boneka tanah liat.
"Kau pintar juga dengan menggunakan boneka tanah liat yang sudah kau persiapkan sebagai pengganti dirimu kalau-kalau kau akan terkena pukulan dari musuh. Tapi sayangnya trik yang kau gunakan adalah trik kuno yang sudah ketinggalan jaman dan trik semacam itu sangat mudah untuk ditebak. Apalagi aku juga sering menggunakan trik yang sama untuk mempermainkan musuhku,"
Kata Touma sambil mencekik Sherry menggunakan tangan kanannya yang tidak menggunakan sarung tangan penghasil api dan dalam kondisi dimana Imagine Breaker aktif sehingga Sherry tidak bisa mengendalikan Golem Ellis miliknya. Sebab koneksi antara Sherry dan Golem Ellis terputus oleh kekuatan Imagine Breaker.
"Dan saat ini kau bahkan tidak dapat mengendalikan golem milikmu sebab koneksi yang kau miliki dengan golem itu terputus karena kekuatan Imagine Breaker di tangan kananku."
"Grrr, keturunan dari monster memang akan menghasilkan monster juga," Kata Sherry yang kesulitan bernafas sebab Touma mencekik lehernya. Dia berusaha untuk melepaskan diri dari cekikan Touma tapi usahanya sia-sia sebab kekuatan fisik Touma terlalu kuat untuk dirinya. "Tapi kau terlalu meremehkan diriku, Kamijou Touma! Apa kau pikir hanya dengan memutuskan koneksi yang kumiliki dengan golem Ellis, aku tidak memiliki cara lain untuk mengendalikan golem yang berisi setengah dari rohku?"
Tanpa Touma sadari, Sherry melukai jari telunjuk tangan kanannya menggunakan kuku jempolnya yang tajam. Dan darah dalam jumlah banyak menetes dari jari telunjuk tangan kirinya Sherry lalu darah itu mengalir ke arah golem Ellis yang tergeletak tidak jauh dari tempat ia dicekik oleh Touma.
***
Ketika darah Sherry menyentuh Golem Ellis miliknya, sekali lagi Golem Ellis itu bergerak lagi dan kali ini Golem itu berubah menjadi tombak besar yang bergerak dengan kecepatan yang melampaui kecepatan suara. Touma yang kemampuan persepsinya tidak normal bisa merasakan kalau ada sesuatu yang sedang terbang ke arahnya dari belakang dengan kecepatan yang tinggi.
Kecepatan Touma di dalam ruangan putih tanpa batas dibatasi oleh Hiko untuk hanya mencapai kecepatan suara sekalipun Touma menggunakan penguatan tubuh sekalipun sehingga Touma tidak dapat menghindari serangannya Sherry.
Dan karena Touma tidak ingin Sherry terluka, makanya Touma melempar Sherry ke lantai dan ia membiarkan tombak milik Sherry untuk melukai dirinya. Walaupun hanya sedikit, Touma dengan kecepatan tubuhnya yang dibatasi berhasil menghindari tombak Sherry untuk tidak mengenai bagian vital dari tubuhnya. Sebagai gantinya bagian atas dari lengannya sedikit tergores oleh tombak tanah liat itu.
"Tcch gadis yang pintar kau menggunakan darahmu sendiri sebagai katalis untuk mengendalikan lagi golem itu dan karena darah itu kau mampu mengendalikan golemmu itu di level yang sebelumnya tidak mampu kau lakukan sebelumnya. Kau bahkan bisa menerbangkan tombak yang kau buat melampaui kecepatan suara," Kata Touma sambil melihat ke arah Sherry yang pingsan karena ia kehabisan banyak darah. "Kau bahkan berhasil melukaiku sedikit karena serangan itu, tekadmu untuk mencapai apa yang kau inginkan benar-benar gila Sherry Cromwell. Meskipun kau harus mengorbankan nyawamu sendiri akibat kehilangan banyak darah. Sesuai janjimu dengan kakek aku akan memastikan kalau kakek akan memberikan apa yang ia janjikan kepadamu. Tssk kakek tua itu, di saat yang penting begini kenapa ia tidak ada kenapa tadi ia malah keluar dari ruangan ini ketika pertarungan baru setengah berjalan."
Touma lalu menghentikan pendarah di jari telunjuk kirinya Sherry dan membawanya keluar dari ruangan putih tanpa batas. Ia juga tidak lupa memasukkan Golem Ellis milik Sherry ke dalam kantung dimensi miliknya.
***
"Benar-benar di luar dugaan Sherry bisa melukai Touma dengan cara yang tidak terduga seperti itu, tekad kuat yang ia miliki untuk menjadi Hybrid dari Esper dan penyihir membuat dirinya mampu mencapai hal yang sebelumnya tidak dapat ia lakukan sebelumnya," Kata Hiko yang bisa merasakan apa yang terjadi di dalam ruangan putih tanpa batas hanya dengan mengandalkan Nen. "Dan sepertinya cucunya Ryouma memutuskan untuk berguru kepadaku, ya agar ia bisa menjadi lebih kuat. Sayangnya saat ini tubuh bocah itu sedang terbebani oleh gravitasi dari sistem pengamanan yang kubuat untuk melindungi Yuragi Sou. Aku ingin tahu butuh waktu berapa lama bagi bocah itu untuk sampai ke Yuragi Sou."
"Hiko-kun, kenapa kau tidak biarkan cucu buyutnya Ryouma untuk masuk ke Yuragi Sou?" Tanya Chitose yang sedang memijat tubuh Hiko. "Kan kasihan dia harus menderita di bawah tekanan gravitasi super berat seperti itu."
"Itu adalah test yang kubuat untuknya Chitose-chan," Jawab Hiko. "Kalau dia tidak bisa sampai ke Yuragi Sou, hanya karena ditekan oleh tekanan gravitasi seperti itu. Maka dia tidak pantas untuk menjadi muridku sama sekali, aku ingin melihat apakah ia memiliki tekad kuat yang akan ia butuhkan untuk mempelajari tehnik pedang yang dulu kuajarkan kepada Ryouma."