Leng Sicheng melemparkan Gu Qingqing dengan kuat ke tempat tidur, hal itu membuatnya kesakitan.
Gu Qingqing terlalu banyak minum, apalagi Leng Sicheng tadi menggendongnya dengan posisi yang menekan perutnya, kini perutnya terasa terbakar dan membuatnya ingin muntah. Ada bekas cubitan di seluruh tubuhnya, rasanya masih sakit dan membengkak. Saat ini sekujur tubuhnya benar-benar sedang kesakitan!
Tetapi, tidak peduli betapa sakitnya itu, reaksi pertama Gu Qingqing pasti adalah kabur!
Begitu punggung Gu Qingqing menyentuh seprai lembut, ia segera bangkit kembali. Ia terlihat mengepalkan tangan dan hendak melarikan diri, sementara Leng Sicheng membanting pintu kamar tidur, tubuhnya yang tinggi dan besar seperti gunung, menghalangi jalan keluarnya, kemudian langsung berjalan ke arahnya dengan suram!