"Kau tahu?"
"Tentu saja tahu, kan aku ikut ke kantor polisi dan pengadilan," Jawab Ratna.
"Lalu, bagaimana?" tanya ibunya Yoga mulai gentar dan takut.
"Gak ada pilihan selain minta maaf sama Elis daripada berakhir di penjara. Calon suami Elis sepertinya bukan orang sembarangan, Bu."
"Ya sudah, ayo ikut aku," ajak mertua Ratna.
"Kalau ibu ngajak Ratna ke sana, bagaimana bisa ibu memohon atas nama mantan untuk membebaskan mas Yoga, Bu?"
"Oh, Iya. Tumben encer juga otak kamu," jawab wanita itu. Kemudian beranjak pergi menuju ke rumah Elis.
"Elis! Tunggu aku, Sayang!" teriak Aldo dari belakang gadis itu.
Lelah berlari gadis itu diam sejenak. Menunggu pria yang berlari mengejarnya menenangkan hatinya.
"Sudah, jangan pikirkan perkataannya. Warga yang ikut mencari mu juga tahu, kau masih berpakaian, sementara Yoga... "