Diana tersenyum tipis saat melihat bagaimana tingkah laku Riyan. Ia yakin, Riyan telah memata-matai Aldo karena, wanita itu berfikir kalau mereka telah menyukai satu wanita yang sama, dan keduanya tengah bersaing. Padahal, sebenarnya... Hanya Aldo dan Riyan saja yang tahu.
"Maaf Sayang jika aku tdrlambat. Di mana temanmu yang ingin kau kenalkan padaku?" tanya Devan. Calon suami Diana.
"Dia sudah pulang karena ada urusan mendadak. Baru saja. Mungkin di lain kesempatan bisa bertemu dengannya," jawab Diana.
"Oh, ya sudah. Kalau gitu ayo aku antar pulang!" seru Devan sambil merangkul pinggang Diana menuju mobil.
****
Aldo melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangannya. Waktu sudah menunjukkan pukul sepuluh kurang sepuluh menit. Dia berharap masih ada waktu dan Elis masih belum tidur.