Sajadah merah episode 193
Ketika sedang membuat hidangan untuk makan siang, Sonia mengerutkan kening saat mendengar suara keributan, ia menoleh pada Syeren. Gadis itu kebetulan baru datang."Syeren, coba kamu lihat! Ayahmu ribut dengan siapa?"
"Palingan tante Fira, ibu,'kan, tahu kalau ayah itu sejak dulu selalu ribut dengan tante Fira. Dulu kalau bukan untuk menghormati paman Ivan, mungkin ayah akan membungkan tante Fira," balas Syeren tidak perduli, ia lebih memilih membantu ibunya menyiapkan hidangan.
"Tapi … kenapa Fira tiba-tiba kesini? Apakah ada perlu dengan ayahmu?" Sonia penasaran, tidak biasanya istri mendian sahabat suaminya itu datang. Tidak mungkin datang kerumah orang hanya untuk membuat keributan.
"Aku rasa bukan hanya perlu dengan ayah, tapi mungkin juga ibu. Atau …." Gadis itu menggantungkan ucapannya."Aku harus ke depan."