"Kenapa dia pergi gitu aja?" tanya salah seorang panitia dari pos kedua itu saat dia melihat kepergian Arumi begitu saja.
"Pasti dia kurang ajar karena dia itu anak kepala sekolah!" sahut Sapna tiba-tiba dengan nada suara yang terdengar begitu sini karena dia juga lumayan tidak suka dengan Arumi.
"Jadi, dia anak kepala sekolah yang dibicarakan panitia panitia yang lainnya?" tanya panitia alumni yang ada pada pos kedua itu.
"Hum ... Dia emang lumayan kurang ajar banget karena ayahnya kepala sekolah. Coba aja ayahnya bukan kepala sekolah, mana berani dia kayak gitu. Kurang ajar banget, mentang-mentang anak kepala sekolah!" sahut Dewi juga.
"Dia seenak jidat banget buat perintah siapa aja karena dia anak kepala sekolah," lanjut Dewi.
Ryan yang mendengarkan semua ucapan Dewi dan Sapna yang terlalu sarkas dan pedas mengenai Arumi.
Ryan menyenggol tangan Dewi dan Sapna dengan maksud dia memberikan kode kepada anggotanya itu agar tidak terlalu ikut campur masalah orang lain.