Chereads / RAINDU / Chapter 4 - Jepit Rambut

Chapter 4 - Jepit Rambut

Kutatap wajahku didepan cermin . Oh aku cantik juga ternyata batinku sembari tersenyum . Kemana ya aku hari ini ? Yakali kuharus rebahan sampai besok . Iya sekarang aku sedang libur kuliah . Hobiku memang rebahan tapi hari ini rasanya punggungku agak sakit dan agak sedikit malas untuk rebahan , aku ingin keluar saja . Tapi , kemana ya ? Oh aku tahu , kafe bunda . Siapa tahu ada cowo kemarin hehe.

Tak lama kusampai di kafe bunda setelah beberapa menit berdebat sebelum berangkat kesini . Siapa lagi kalo bukan dengam bi asih , biasalah perihal mobil .

Dan

Greettt

Damn!

Baru saja kubuka pintu kafe , mataku langsung menuju kearah meja laki laki yang sedang sibuk dengan laptopnya , ya seperti kemarin .

"Beruntung sekali aku hari ini." Gumanku sambil terkikik kecil.

Aku berjalan melewati meja laki laki itu , dan apa yang terjadi ? Dia sama sekali tidak melihat kearahku , jangankan melihat , melirik pun sepertinya dia malas . Whatt the heel ! Apa yang salah denganku?.

Aku duduk dimeja favoritku , ku lihat kearah jendela disampingku sambil mengaduk aduk kopi didalam gelas spiderman kesayanganku yang barusan disuguhkan pelayan kafe bunda . Oh yaa Bunda sedang tidak ada di kafe sekarang , dia sedang ada keperluan diluar , begitu kata pelayannya tadi .

"Hemm hujan." Kataku sambil tersenyum .

Rasanya lama sekali ku tak melihat hujan . Ahhhh sejuk sekali sampai aku ingin berlari keluar saja untuk menikmati hujan . Tapi aku masih ada rasa malu dan mengurungkan niatku .

Hujan terus turun deras sehingga aku cukup seharian tinggal di kafe bunda . Sedikit bosan tapi apa boleh buat daripada aku dirumah saja . Oh ya laki laki itu ..

"Anjirr kagett kamprett." Kataku kaget dan langsung repleks menutup mulut biadab ini . Siapa sangka , saat aku akan melihat kearah laki laki misterus itu , dia sudah ada disampingku . Mau apa dia ? Apa dia tidak memikirkan kondisi jantungku setelah kaget melihat dia yang tiba tiba muncul ? Aihhh .

Aku terbengong melihat laki laki itu menyodorkan sebuah jepit rambut ditangannya .

"Apa ini.?" Tanyaku bodohh , sudah jelas jelas jepit rambut , malah nanya , rain rain .

"Tadi jatuh." Katanya sambil meleos pergi dari tempatku menuju tempatnya setelah kuterima jepit rambut itu . Aku terbengong cukup lama setelah perlakuannya padaku

"Ahhh Ohh i iyaa makasih." Jawabku terbata bata sambil memegang jantungku yang dugem dugem , udah tau dugem itu dosa .

Aku terus memandangi jepit rambut yang laki laki tadi berikan , ya memang ini jepit rambutku . Bisa pas gitu yaa jatuhnya deket dia ? Ahh tau gitu aku jatuhin hatiku aja . Boleh kali ya ? Yaudah besok besok lagi aja , batinku.

Tak terasa hujan diluar sudah mulai reda . Laki laki tadi pun mulai membereskan barang barangnya dan beranjak keluar kafe . Begitupun denganku , aku memutuskan pulang dan tidak menunggu bunda pulang , rasanya ingin segera mandi dan tidur sambil memikirkan laki laki tadi hehe.