Chereads / The Heretic Chef : Exaworld Online / Chapter 18 - 18. Aku Kaya

Chapter 18 - 18. Aku Kaya

Nier dan Lucia sedang terduduk di taman. suasana taman itu begitu tenang dan nyaman, Banyak pasangan yang bergandengan tangan di taman ini. Ya, kecuali mereka berdua.

"Nier, sepertinya aku akan logout dulu" Lucia berkata dan langsung logout.

Lucia mulai bersinar putih lalu menghilang, Nier yang sekarang memegang perutnya ditinggal sendirian di taman yang penuh pasangan ini.

Nier melihat skill barunya

『 Abnormal Poison Cooking (Passive)

Beginner Level 1

Racun Adalah Metode Yang Lemah Melawan Yang Kuat, Sekuat Apapun Musuhmu Akan Kalah Dengan Racun Yang Mematikan.

Masak Dan Campurkan Semua Racun. Memberikan Efek Abnormal Buff Ketika Memasak 』

'Memasak racun? apakah racun memang bagian dalam memasak?'

Nier bingung dengan skill ini, memasak racun itu bagaimana? dan apakah dia harus memakannya juga untuk melihat efeknya?.

Mari lupakan dulu dengan skill ini, memasak makanan normal saja dia tidak bisa apalagi memasak racun.

Nier melihat sekitar lalu mengerutkan keningnya, 'aku harus meninggalkan tempat iblis terkutuk ini.' lalu Nier pergi keluar dari taman dan berjalan di sekitar kota.

Nier berhenti di depan Alchemy Shop dan memeriksa uangnya, dia hanya memiliki beberapa koin perak tersisa, lalu tiba tiba ada yang mengetuk punggungnya.

"Permisi tuan, toko ini sudah tutup" Seorang gadis muda berkata dan Nier pasti mengenalnya karena dia adalah penjaga toko yang selalu membaca buku.

"Tutup?" Nier terkejut, ini baru beberapa jam ketika dia meninggalkan toko ini.

"Tuan, harga dari semua potion meningkat menjadi dua kali lipat, karena permintaan yang terlalu banyak kami tidak dapat menyediakan semua potion yang diminta" gadis itu berkata.

Nier terkejut melihat perubahan harga yang drastis. Memang sepertinya banyak Newbie yang mulai bermain game ini mungkin karena itulah terjadi kenaikan harga ini.

Nier berpikir, apakah kenaikan harga itu juga terjadi dalam forum exaworld

'sepertinya aku harus melihatnya'

Nier langsung log out dan menghidupkan komputernya, dia melihat forum Ecaworld online dan melihat informasi yang membuatnya terkejut, disana tertulis pada awal tahun depan Exaworld akan mengadakan tournament antar negara, dan itu di lakukan dalam game Exaworld. Pantas saja banyak player baru yang mendaftar kedalam game ini.

'Mungkin ini adalah kesempatanku untuk mendapatkan uang' Rein melihat harga potion dan berbagai barang lainnya.

Dan semuanya ternyata lebih mahal dari apa yang dibilang gadis alchemis itu. Harga HP potion tingkat rendah mencapai 5 silver dan berbagai buff potion lainnya mencapai harga 10 silver.

Mata Rein bersinar terang, ini adalah kesempatan emas dan hanya tersisa 5 bulan sebelum tournament itu.

Itu artinya setiap harga potion akan meningkat tetap selama 5 bulan ini.

Langsung saja Rein memasukan ID gamenya ke dalam forum dan mulai mengakses pasar.

Rein tiba tiba terpikirkan sesuatu

'Mengapa aku tidak menjual daging sialan itu jika identitasku bisa dirahasiakan disini' Rein melihat Inventorynya dan mendaftarkan 8 daging yang menambahkan AGI dan menjualnya dengan harga 10 perak.

Setelah selesai mendaftarkannya Rein pergi ke dapur dan mulai memasak mie, dia memasak mie karena hanya itulah yang dia bisa.

Sekarang sudah jam 5 pagi, Rein memakan mie lalu kembali ke kamarnya dan melihat daftar item yang dijualnya.

Melihat itu Rein terkejut, ternyata pada saat 5 menit dia menjual daging itu, mereka sudah terjual habis dan Rein mendapatkan uang 80 perak.

Rein terdiam, lalu dia memasukan daging beracun yang dibuat oleh Lucia sebanyak 48 potong dia menjualnya seharga 1 perak dan meninggalkan komputernya lagi.

Rein langsung pergi ke kamar Remi, dan mengetuk pintunya.

Tuk tuk tuk

Tetapi kali ini tidak ada jawaban.

Rein mengetuk sekali lagi.

"Sebentar" Remi menjawab dari balik pintunya.

Seperti yang diduga, Remi telah mempersiapkan diri kali ini, dia tidak ceroboh dan langsung membuka pintu.

Rein melihat adiknya, dia terlihat imut seperti biasa.

"Remi, bisa kamu tolong kakak sebentar?" Rein memohon

"Apa itu?" Remi bertanya dengan tenang.

"Bisakah kau mengajariku merebus daging yang terasa enak untuk dimakan?" Rein memohon lagi.

"Hmm, baiklah tapi hanya 1 jam saja hari ini.. Sepertinya cukup untuk mengjarkan kakak" Remi berkata lalu melipat lengan bajunya dan berjalan ke dapur.

Selama 1 jam Remi mengajarkan Rein memasak soup, walaupun awalnya susah bagi Rein dia tidak menyerah.

Di benaknya masih berbunyi seperti kepiting merah di bikini bottom 'Uang, Uang, Uang' memikirkannya membuat Rein bersemangat.

1 jam berlalu dan Rein setidaknya dapat membuat soup yang terasa normal, walaupun tidak terlalu enak ini masih aman untuk dimakan.

Remi pergi ke sekolah dan Rein kembali ke kamarnya, hari ini dia tidak ada mata kuliah jadi dia akan bermain sepuasnya. Rein kembali ke kamarnya dan melihat komputernya lagi.

Masakan racun yang terjual hanya 1 dan sisanya tidak laku, setidaknya dia mendapatkan 1 silver dari pada tidak sama sekali.

Rein membeli 4 AGI potion dan 4 STR potion untuk digunakannya dalam memasak.

Ding!.

Sebuah pemberitahuan pesan muncul dan setelah melihat siapa pengirim pesan itu Rein tersenyum.

Pengirimnya adalah Lucia, sambil tersenyum aneh Rein membuka pesannya.

『  Lucia

Nier, jika kau ada waktu masuklah kedalam permainan malam ini.

(。ŏ_ŏ)  』

Rein menjadi tersenyum sendiri ketika melihat pesan itu, lalu membalas pesan itu

『 To : Lucia

Tentu, kapanpun yang kau inginkan tuan putri 』

Lucia membalas dalam hitungan detik.

『 Lucia

Tch, Koki sialan 』

Rein tidak membalasnya dan menelusuri item item yang berguna.

Rein berniat untuk membeli HP Potion tingkat menengah seharga 5 emas, dan HP potion tingkat tinggi seharga 50 emas, walaupun dia tidak mempunyai uang saat ini dia akan segera mengumpulkannya.

Rein beranjak dari komputernya dan langsung memasuki game.

Yang dilakukan Nier pertama ketika login adalah membuka Friendlistnya, tentu saja dia ingin melihat Lucia, tapi sayangnya tuan putri itu sedang offline.

Nier tersenyum, sejak kapan dia mulai memikirkan seseorang, memang iya Lucia itu cantik tetapi untuk tertarik padanya dalam beberapa hari saja itu sediki aneh, apakah karena aku telah sendiri selama 18 tahun? Nier menggelengkan kepalanya lalu mulai memasak.

Resepnya seperti biasa tetapi ditambah dengan pengetahuan yang diberikan oleh Remi dia melakukannya dengan lancar, dia memasukkan 10 potong daging dan 2 AGI Potion, setelah 30 menit dia mendapatkannya tetapi di masakan ini ada sedikit perubahan.

『 Goblin AGI Soup

Rating : Normal

AGI+7 Selama 5 Menit』

"In-Inii" Nier tergagap, otaknya mulai menghitung uang yang akan terbang ke kantongnya.

"Pfft..Puahahaha, si hebat Nier akan menjadi jutawan hahaha" Nier tertawa tanpa melihat tempat lagi.

Berbagai mata melihat ke arah dirinya dan ketika dia teringat dengan kenangan buruknya dia langsung log out dan mulai menjual

"Sekarang, berapa harga yang harus aku taruh disini? 15 perak? Atau 20? Tidak tidak tidak, mari kita pergi dengan 30 perak!" Rein berkata dengan diiringi tawanya yang aneh.

Rein mendaftarkan 1 item dahulu untuk melihat apakah akan dibeli atau tidak.

30 detik kemudian

『 Item Anda Telah Terjual, 30 Perak diperoleh 』

Rein berteriak keras di kamarnya lalu menjual 1 lagi.

Tetapi kali ini bahkan lebih cepat, tidak sampai 3 detik item itu telah lenyap.

Dengan jantung yang berdebar Rein mendaftarkan lagi

『 Item Anda Telah Terjual, 30 Perak diperoleh 』

『 Item Anda Telah Terjual, 30 Perak diperoleh 』

『 Item Anda Tel...

"Sialan, siapa sultan ini" Rein melihat 10 dagingnya telah hilang.

Dia telah mendapatkan 300 koin perak!, Nier langsung membeli 10 AGI Potion dan 10 STR Potion dan memasuki game dengan semangat.