"Sekali lagi aku minta maafkan! Sekarang aku akan pulang sama Ibu. Jadi, jangan buat keributan lagi disini!"
"Baiklah, ayo kita pulang!" Setelah itu mereka berdua pergi meninggalkan Lin Zhi yang masih berdiri dengan bingung.
Karena sadar ia salah alamat, Lin Zhi pun segera meninggalkan kantor Lu Xian.
Untuk sesaat, Lin Zhi heran ketika ia mengingat wajah pemuda itu yang tidak mirip dengan Lu Xian. Ia lebih dewasa dari usia nya sehingga Lin Zhi hampir tertipu oleh sapaannya yang lembut.
Beberapa saat kemudian.
Lin Zhi akhirnya sampai di kantor Wook.
Ia pun menghela nafasnya sejenak sebelum melangkah mantap memasuki ruangannya, walaupun Ekspresi bingungnya belum menghilang sejak ia meninggalkan rumahnya.
"Siang Lin Zhi!"
"Siang!"
Sahutnya nyaris seperti gumaman tak jelas yang membuat Pelayan Cha saling melempar tatapan dengan Wook yang sedang mengamati mereka dari kejauhan.
"Kau baik-baik saja?" Tanya pelayan Cha.
Lin Zhi mengangguk sambil melirik ponselnya.