"Sepertinya saya telah salah paham. Saya…" Mata Yi Xiangnong mulai sembab, dia pun berbicara dengan tersendat-sendat.
"Kalau rasanya enak, kamu boleh membawa pulang sisa ginseng itu karena saya tidak begitu suka minum sup ginseng, masih ada setengah potong."
"Saya jadi tidak enak hati…" ujar Yi Xiangnong. Raut wajahnya langsung berubah menjadi ceria, amarahnya tadi langsung lenyap seketika.
"Jingxin, nanti berikan setengah potong ginseng ke Nyonya Yi."
"Baik." jawab Jingxin.
"Kakak, saya masih ada urusan lain. Saya juga tidak mau mengganggu istirahat kakak, jadi saya permisi dulu ya." Yi Xiangnong tidak bisa berkomentar apa-apa lagi. Lalu dia bangun dari duduknya dan menundukkan kepala kepada Qu Tan'er dan pergi menuju pintu keluar.