Sudah seminggu berlalu. Akhirnya, aku dan Serena di jemput oleh ayah dan kami kembali ke rumahku. Ray dan Bianca juga berhasil menyelesaikan misi mereka, walaupun Ray memerlukan perawatan akibat luka dalam yang cukup parah. Aku meminta Serena untuk merawat Ray sementara waktu ini. Ketika berada di rumah, ada satu hal yang masih terpikirkan olehku. Karena ayah sedang berkunjung dan menginap di sini, aku akan menanyakannya kepada ayah. Usai makan malam, aku mengajak ayah ke ruang pribadiku. Sepertinya ayah juga penasaran tentang apa yang akan aku tanyakan kali ini.
"Ayah, ada hal yang ingin Rena tanyakan kepada ayah. Dan ayah harus memberitahukan kepadaku detailnya."
"Baiklah tuan putri, apa yang membuatmu penasaran dan tidak tenang hingga membawa ayahmu ini kemari?". "Ayah, bagaimana manusia bisa berubah menjadi vampir? ayah harus menjawabnya secara detail, tidak boleh ada yang terlewatkan prosesnya selangkah pun.". Ayah sepertinya bingung karena aku menanyakan hal yang sangat sepele ini. "Sudah jelas manusia akan menjadi vampir seperti kita jika mereka di gigit oleh kita. Ini adalah pelajaran dasar vampir. Tapi karena kamu yang bertanya, maka ayah sendiri yang akan menjawab secara detail prosesnya, tanpa cela. Jadi, Ketika vampir itu menggigit manusia, maka manusia yang terkena gigitan vampir, dalam waktu lima menit pertama, mereka pastinya akan lemas dan jatuh ketanah. Lalu, beberapa menit kemudian, tubuh bekas luka itu akan mulai terasa sakit, tak lama setelah itu, tubuh akan terasa terbakar. tak lama mereka akan mulai merasa pusing dan rasa haus yang berat, lalu bibir akan mulai terasa kaku, dan di tahap ini, racun vampir sudah mulai menyebar dan mulai melumpuhkan seluruh tubuh manusia, perlahan-lahan manusia akan mulai terasa sesak nafas, jantung yang mulai berdetak dengan lambat dan tubuh manusia akan mulai tersa dingin, perlahan semua proses menjadi vampir akan sempurna jika manusia itu bisa bertahan hidup. Jika tidak, maka mereka hanya akan menjadi mayat. Dan secara garis besarnya adalah, manusia yang akan berubah menjadi vampir hanya butuh waktu sekitar lima belas sampai dua puluh lima menit."
"Terus, bagaimana cara gigitnya yah? dan daerah mana saja?". Ayah semakin curiga dan mulai menangkap sepertinya, ada sesuatu yang aku sembunyikan." Cara gigitnya seperti biasa, dan sasaran para vampir pastinya daerah vital manusia. seperti tangan, leher, pokoknya daerah yang memiliki aliran darah yang mudah di lihat. Bahkan jika manusia terkena goresan gigitan vampir saja, sudah bisa membuat mereka berubah menjadi vampir. karena gigi vampir memang sudah di rancang seperti gigi ular. Sebenarnya ada apa anakku? mengapa engkau seperti menyembunyikan sesuatu dari ayahmu ini?katakan lah padaku. Mungkin aku bisa membantumu.". Sepertinya, jika aku menceritakan apa yang aku lihat tentang Al kepada ayah, pasti ayah akan berbahaya bagi Al atau justru sebaliknya.
Sebaiknya aku merahasiakan ini terlebih dahulu dari ayah. Aku harus memastikan identitas Al dan Marvin, baru setelah itu aku akan ceritakan kepada ayah." Tidak ada apa-apa ayah, Rena hanya lupa tentang dasar vampir.". "Baiklah kalau begitu. Ayah dengar kamu sudah berhasil menemukan kitab manusia dan vampir? ayah sangat bangga padamu. Untuk misimu itu, baca lah kitab tersebut halaman 458. Mungkin itu bisa membantumu mencari William. Dan halaman 673 wajib kamu ketahui, dan jangan biarkan orang membaca kitab tersebut sembarangan. Ingatlah, kitab ini tidak boleh jatuh ke tangan yang salah, karena akan sangat berbahaya, baik para manusia atau pun para vampir. ada satu cara untuk mengunci kitab tersebut, sehingga tidak ada yang bisa membukanya dan jatuh ke tangan yang tidak benar. Dan kitab itu harus kamu yang menguncinya, dan hanya kamu yang boleh mengetahui itu."
Ayah memberitahu aku cara mengunci kitab tersebut. Karena hari sudah sangat larut, ayah segera kembali ke istana. Setelah ayah pergi, aku kembali mengumpulkan yang lain dan membuat rencana baru, dan membangun benteng yang lebih kokoh. Aku menugaskan Ericka dan Franky untuk mencari tahu tentang vampir morelian. Sedangkan Victor dan Christ, akan memperketat dan melatih para penjaga. Setelah semua tugas aku berikan, aku membubarkan mereka. Aku kembali ke kamarku dan mencoba melupakan semua masalah yang akhir-akhir ini terjadi, agar aku bisa beristirahat dengan tenang, tapi aku tidak bisa. Aku selalu teringat dengan Al dan Marvin. Selalu terbayang-bayang di otakku tentang identitas mereka. Karena jika kalian mengira mereka adalah manusia biasa, itu salah. Jika mereka hanya manusia biasa, mereka tidak mungkin memancing rasa penasaranku, dan tidak mungkin mereka bisa tenang-tenang saja dengan keadaan yang tidak kondusif. Saat semuanya sedang terlelap, aku menuju ke ruang baca ku dan membuka kunci kitab tersebut. aku membuka dan membaca halaman yang ayah beritahukan, aku terkejut dengan apa yang ingin ayah sampaikan padaku melalui kitab ini. Aku menjadi penasaran, kenapa ayah memintaku membaca isi kitab ini? Kenapa ayah tidak langsung saja memberitahukan kepada ku tentang semua ini?. Setelah membaca kitab tersebut, aku segera mengganti kunci kitab tersebut. Aku masih tidak percaya dengan apa yang baru aku baca. Aku sepertinya mulai menemukan titik terang dari teka-teki ku.