Jack menipiskan bibir mendengar perkataan Shopia. "Kau tak pernah berubah rupanya Shopia, ok kita langsung ke inti saja. Sebelum aku bicara apa ada hal lain yang ingin kau katakan padaku?"
"Hal lain apa? Memang ada yang lebih penting dari rencana pernikahan kita?"tanya Shopia kembali.
Jack mengendurkan ikatan dasi di lehernya dan kembali menatap Shopia dengan tajam. "Aku yakin kau bukan orang bodoh Shopia, kau pasti tahu kemana arah pembicaraanku."
"Aku benar-benar tak mengerti Jack, bukankah kau kembali ke Luksemburg untuk mengurus pernikahan kita?"
Jack menggelengkan kepalanya, ia kemudian memberikan kode pada Nicholas untuk membersihkan amplop yang sebelumnya dibawa Erick kepada Shopia. Tanpa ada rasa curiga Shopia menerima amplop itu dan membuka isinya, kedua matanya langsung membulat sempurna saat melihat isi dari amplop yang baru ia buka.