Mohon maaf sebesar-besarnya nanti kalian coba hapus dulu dari perpustakaan, dan masukan kembali cerita ini masih dalam kendala jadi tidak bisa update lanjutannya. mohon maaf sebesar-besarnya.
***
April menggigit bibir bawahnya menimbang tawaran Sandra.
"Untuk sementara April tinggal di Apartemen aja tante, kalau memang April tidak nyaman di Apartemen, April bolehkan di sini?"
Sandra menghela napasnya. Sulit sekali membujuk calon menantunya ini.
"Yasudah gak papa. Kamu mau istirahat dulu? Nanti malam kita makan malam bersama, Aliga sedang keluar, Om Baskara masih dikantor."
April mengangguk. Sandra pun memangggil pelayan untuk membantu April.
Ini sebenarnya bukan rumah, mansion yang sangat luas, tak jauh berbeda dengan rumah Omanya. Banyak pelayan juga
Mohon maaf sebesar-besarnya nanti kalian coba hapus dulu dari perpustakaan, dan masukan kembali cerita ini masih dalam kendala jadi tidak bisa update lanjutannya. mohon maaf sebesar-besarnya.
***