61. Kelanjutannya
Acara nonton sudah selesai. Kurang lebih menghabiskan waktu dua jam di bioskop tadi.
"Sen, apa Bunda sama Papa gak bakalan marah pulang malem gini?" tanya Nesya dengan wajah khawatirnya. Mereka berdua sedang berada di mobil. Setelah menonton ternyata para cowok itu berencana untuk futsal dulu. Nesya pastikan akan sampai larut malam, sedangkan tadi Bundanya berpesan jangan terlalu larut malam.
"Hubungin Mama, bilang gue futsal dulu," ucap Seno dengan santainya. Wajahnya datar seperti biasa. Nesya tidak tahu kalau ternyata Seno sudah siap dengan sepatu juga baju untuk futsal malam ini di mobil pantas saja tadi Nesya heran, karena Seno tidak membawa apapun ternyata sudah siap sejal sore.
Nesya menghubungi Bundanya memberi tahu sesuai dengan apa yang diucapkan Seno. Setelah mengirim pesan, Bundanya justru menelpon.
"Kenapa gak langsung pulang?" tanya Dian. Nesya menatap Seno. Ia memperkeras suara telponnya supaya terdengar Seno.
