Hari ini Lean mulai bekerja. Pukul sepuluh dia ada meeting dengan Dru untuk projek baru. Sekarang, dia tengah siap-siap pergi ke kantor manajemen. Namun, dia harus menunggu Rein yang masih mencari oleh-oleh untuk teman kerja Lean. "Sayang! Udah belum?" Lean melirik arloji, mulai takut terlambat.
Rein berdiri sambil membawa beberapa kotak berisi cokelat. "Bawa segini cukup?"
Lean mengangguk. "Nanti biar dibagi-bagi. Yang lain udah habis semua, ya?"
Pandangan Rein seketika tertuju ke beberapa kotak cokelat. "Ada, sih. Tapi aku harus kasih ke Ovi sama Oliv. Nggak apa-apa, ya?"
"Ya udah." Lean mendekati Rein dan mengambil alih kotak cokelat itu. Dia memasukkan ke tas punggung kemudian menatap Rein sepenuhnya. "Kamu nggak pengen ngapain gitu sebelum suaminya pergi?"
Rein menunduk sambil menggigit ujung bibir. Dia melirik ke Lean, lalu menunduk lagi karena malu. "Aku bingung mau ngapain."