"Hari ini Rein dan Lean menghadiri sidang lanjutan."
"Mereka beneran pacaran, ya, Kak?" Divi melirik kakaknya yang sedang membaca buku di sampingnya itu. "Kan, Kak Rein itu tunangan lo."
Dava menutup buku dan menatap adiknya. Bibirnya ingin mengucapkan sesuatu, tapi dia tahan. Namun, rasanya dia tidak kuat harus menyembunyikan semua ini lebih lama. "Mama lagi ngapain sekarang?"
"Lagi tidur," jawab Divi tanpa menatap lawan bicaranya.
"Gue perlu ngomong sama lo!" Dava menarik tangan Divi menuju halaman rumah. Lelaki itu duduk di teras sedangkan adiknya berdiri di sampingnya. "Lo janji jangan kasih tahu mama dulu."
Divi menatap kakaknya itu penuh selidik. "Lo ngajarin gue bohong, nih? Biasanya lo yang paling nggak suka bohong."
"Sttt... Lo janji dulu."
"Ya apaan?" Divi duduk di samping kakaknya dan menatap penuh selidik. "Lo nggak ngelakuin tindakan kriminal, kan?"
