Kenzie tak bergerak. Matanya msih menatap gelapnya malam dengan suara ombak yang terdengar cukup jelas. Angin laut malam itu menggerakkan rambutnya pelan. Membuatnya terlihat seperti patung yang abadi."Kurasa aku sedikit kejam," gumam Kenzie jelas terdengar oleh Lander.Lander yang mendengar itu mengejek dalam hati. Sedikit kejam? Kau sudah membunuh banyak nyawa dengan wajah tak bersalah dan itu sedikit kejam? Tuan, sesungguhnya kau benar-benar kejam, oke.Alih - alih menyatakan semuanya dengan jujur, Lander hanya menyimpan semuanya di hatinya. Dia menatap punggung Kenzie yang terlihat angkuh dan dingin. Lalu dia mengingat bahwa memiliki satu informasi baru yang belum dia katakan. Tanpa menimbang, dia mengatakannya dengan jelas. "Tuan, pertemuan antar tuan muda dalam bulan ini akan segera di laksanakan. Karena beberapa waktu lalu telah di tunda, maka pertemuan kali ini akan tetap terlaksana. Apakah tuan akan hadir?" tanyanya hati-hati.