Liam segera turun dari mobil. Lalu membukakan pintu mobil untuk Soraya. Tidak lupa pula lelaki itu mengulurkan tangannya, membantu sang isteri untuk segera keluar dari mobil itu. Soraya menyambut tangan suaminya dengan penuh rasa bahagia.
Mereka berdua berjalan bersama memasuki pintu rumah orang tua Liam. Soraya melangkah tanpa ragu memasuki rumah itu, mendampingi suaminya untuk hidup bersama.
Niat Soraya sudah kembali ke awal, apapun yang terjadi, dia akan berbakti pada suaminya itu. Walaupun sikap kedua mertuanya masih dingin terhadap dirinya, wanita itu tidak gentar. Karena kini, Liam sudah kembali padanya.
"Malam, Dad, Bun," sapa Liam pada kedua orang tuanya yang sudah duduk di kursi meja makan.
Rudie menoleh, langsung mengajak anak serta menantunya untuk makan malam bersama. "Kalian pasti belum makan malam. Ayo duduk, kita makan sama-sama."
