"Aku ambil setelan jas ini." Liam langsung memutuskan untuk membeli satu setel pakaian yang dia kenakan saat ini. Hanya karena Soraya memuji penampilannya.
Beberapa pegawai butik yang mayoritas penghuninya adalah para lelaki itu, langsung dengan cekatan membantu Liam untuk merapikan pakaiannya. Sebagian lagi langsung mengambilkan beberapa pelengkap pakaian itu, seperti dasi, penjepit dasi, bros, hingga ikat pinggang.
Di saat yang bersamaan, Soraya mendekati Liam, membuat para lelaki yang tadinya di dekatnya perlahan mengatur jarak. Soraya mengalungkan kedua tangannya ke atas pundak calon suaminya. Menyusuri tengkuk leher belakangnya dengan telapak tangan.
Kemudian Soraya mendekatkan mulutnya ke telinga Liam dan berkata, "Aku mau kamu," bisiknya menggoda.
Melihat adegan itu, sungguh membuat para pegawai lelaki di sana harus berkecil hati. Seketika mereka patah hati saat mengetahui jika Soraya adalah calon isteri Liam.