Satu pertanyaan dari nya yg membuat aku bingung ketika dia menanyakan bahwa aku mengingat nya atau tidak .
Memang wajah nya terlihat sangat familiar
Bahkan hatiku berdebar ketika memberanikan diri untuk menatap wajah dan mata itu .
Perasaan apa ini ?
perasaan apa yg ku rasakan ini ?
apa aku pernah mengenal dia sebelum nya atau kita pernah memiliki kenangan bersama .
Seketika telinga ku berdengung dan terasa sakit disusul sakit kepala yg begitu menusuk saat mencoba mengingat sesuatu yg terasa hilang di hidupku,
ku pikir aku akan mati merasakan rasa sakit semacam ini
____________
"Hei bangun lah ku mohon bangun dan jangan tinggalkan aku lagi seperti dulu ..
(Terdengar suara seorang pria dengan kekhawatiran nya sambil menggenggam erat tangan ku
Siapa pria ini ?
kenapa dia begitu mengkhawatir kan ku .
Ku buka perlahan mata ku dan melihat sesosok pria dengan bekas air mata di pipi nya yg menatap ku dengan penuh cinta
"T-tuan ada apa dan kenapa anda menangis? Tanyaku perlahan tetapi tanpa menjawab pertanyaan ku dia membawaku ke dalam pelukan nya dengan erat
.
"Bertahun tahun aku mencari mu maafkan aku jangan tinggalkan aku lagi sekarang *Gumam nya membuat ku bingung
"A-pa tuan mengenal saya di kehidupan sebelum nya ? Tanyaku dengan memiringkan kepala setelah dia melepaskan pelukan nya
"Kau sangat kejam dan jahat,kau bahkan melupakan ku*Menundukkan kepala
"Aku tidak mengerti apa yg tuan katakan tapi bisa jelaskan perlahan apa yg terjadi? Tanyaku lagi dengan gugup
Beberapa saat kemudian dia bangkit setelah menyuruh ku untuk menunggu .
entah apa yg dia akan lakukan padaku tapi kenapa hati ini terasa tersayat mendengar dia mengatakan itu dengan ekspresi wajah nya yg sedih ?
Dia orang yg bisa saja mencelakai ku,
Pria brengsek itu bahkan memiliki hutang padanya .
Seharusnya aku sangat waspada pada pria ini tapi kenapa setelah melihat nya menangis hati ku menghangat ?
_______
Beberapa saat kemudian dia kembali dengan membawa beberapa tumpuk album foto lalu di memberikan nya kepadaku .
"Bukalah lalu ingatlah dengan baik apa yg pernah kita alami bersama .
Aku dengan bingung menatap nya lalu membuka perlahan yg dia berikan padaku
Hal yg membuat aku terkejut serta merasakan kesedihan yg mendalam .
Hal yg berusaha ku lupakan di masa lalu
Hal yg membahagiakan walau hanya sesaat tapi itu sangat berarti untukku
hal yg menyakitkan sekaligus membahagiakan ini terlintas lagi di ingatan ku ketika satu persatu potret masa kecil ku terlihat disana .
Masa kecil ku yg membahagiakan tapi sangat menyakitkan ketika mengingat nya sekarang,
Tunggu?
Kenapa dia bisa memiliki ini semua!
dari mana dia memiliki semua gambar ini ?
Aku mulai menatap nya kembali dengan tatapan bingung lalu kembali membuka perlahan lembar demi lembar halaman tersebut
sampai pada satu halaman yg berisi gambar diriku dengan seorang anak laki laki yg ku yakini adalah dirinya .
Jeon jungkook..
Teman masa kecil yg dahulu meninggalkan ku jauh
teman yg tidak memberi penjelasan walau aku menunggu nya sampai aku merelakan untuk melupakan nya .
Hanya sebuah liontin berbentuk setengah bintang yg ku simpan dari nya semenjak tujuh tahun yg lalu
___________
Aku mulai menangis menyadari bahwa itu dirinya,
air mata ku terus menerus mengalir tanpa kehendak ku
"Apa kau adalah anak dalam foto tersebut ? apa benar kau adalah dia ?
kenapa kau meninggalkan aku dan tidak kembali?
Kenapa kau pergi tanpa memberikan penjelasan padaku yg menunggu mu ? *Aku mulai menangis tersedu
"Mianhae...maafkan aku,aku berjanji tidak akan lagi meninggalkan mu *Ucap nya lalu memeluk tubuhku
"Lalu kenapa kau berkata aku yg meninggalkan mu?kau yg pergi meninggalkan ku *Ucap ku lemah
"Setelah beberapa lama aku mencari mu, semenjak tiga tahun yg lalu aku mencari mu tetapi tidak ada yg aku dapatkan tapi kini kau sudah disini dan aku tidak akan melepasmu lagi [Mempererat pelukan nya
.
Apa ini takdir ?
apa tuhan sedang memberiku kesempatan untuk dapat merasakan lagi kebahagiaan seperti sekarang ini ?
Walau hanya mimpi aku ingin terus bermimpi dan tidak terbangun !
"Apa kau selama ini menderita ? maafkan aku karena dulu meninggalkan mu pergi..
"Sekarang aku bahagia bersama mu [Ucapku menatap nya
"Bagaimana bisa kau menjadi seperti ini ? kau begitu kurus sekarang
lalu apa itu ayah mu yg dulu ku kenal ?
kenapa aku tidak dapat mengenali nya [Tanya nya padaku
"Nee...dia ayah ku yg beberapa tahun lalu menyayangi ku dengan segenap jiwa nya [Tersenyum
"Aku bahkan sulit untuk mengenali nya
tapi kini kau aman bersama ku disini
bagaimana bisa selama ini kau hidup seperti ini [Mencium kening ku
"Aku aman disini tetapi eomma akan tersiksa menghadapi bajingan itu setiap hari ,
selamatkan eomma ku mohon [Pinta ku menangis padanya tapi yg dia lakukan hanya menepuk nepuk punggung ku untuk menenangkan
Pertemuan setelah beberapa tahun yg tidak disangka ini membuka kembali satu kebahagiaan di hatiku yg dulu telah ku kubur dalam dalam
Setidaknya dia kembali sekarang..
___________
" Tidurlah disini aku akan menemanimu lalu jangan khawatir aku tidak akan melakukan apapun *Terang nya padaku sedangkan aku pun mengangguk menuruti nya
Sangat nyaman berada di pelukan nya
sejenak aku pun dapat melupakan masa masa sulit yg telah aku alami karena nya.
Seseorang yg ku pikir tidak akan kembali sekarang tengah mendekap ku dengan erat ku rasa kebahagiaan ini akan sempurna jika eomma ada disisi ku .
Banyak sekali pertanyaan yg ingin ku lontarkan padanya seperti kenapa dia meninggalkan ku dan bagaimana bisa dia mengenaliku setelah sekian lama tidak melihat wajah ku tapi tentu saja akan ku tanyakan nanti .
Tak lama aku pun tertidur dengan nyaman lalu bangun pada pagi hari ..
__________
07:30
Harum masakan yg sudah lama tidak ku hirup tapi ku kenali,
aku terbangun dengan mengerjapkan kedua mataku lalu berusaha mencari sumber aroma daging yg dipanggang tersebut .
Berjalan perlahan mencari dapur diruangan yg tidak ku kenali ini dengan mata yg masih setengah terbuka hanya untuk melihat sesuatu yg bahkan aroma nya terasa nikmat .
_______
" Kau sudah bangun sayang ?kau merindukan masakan ini ? Tanya seseorang padaku dengan senyum nya yg mengembang
senyuman yg begitu lama tidak ku lihat tapi terpampang jelas di depan mataku
seseorang yg ku sayangi dengan segenap jiwa ku.
Aku berlari menghampiri nya lalu memeluknya dengan erat dan mulai menangis
Berharap ini semua bukan mimpi lalu mencoba memastikan bahwa ini bukan lah sebuah mimpi .
"Eomma! kenapa kau berada disini?apa ini hanya mimpi dan segala kejadian yg ku alami kemarin mimpi ?!Tapi tempat ini terasa nyata *Ucapku dengan tangis dan tertawa
"Yaa sayang ku! tentu kamu tidak sedang bermimpi [Mencubit hidungku]
ini semua berkat pacar mu itu *Melihat ke arah seorang pria yg tersenyum mengamati kita bersama
"B-benarkah? apa kita bisa hidup berdua dengan bahagia sekarang?apa benar impian ku bisa terwujud? [Menyeka air mataku
"Yaa!! apa kau hanya ingin berdua dengan Eomma lalu tidak dengan ku?
kemarilah aku akan menghukum mu !
[Menarik ku dari pelukan eomma dan membawa ku bersama nya
"Hei lepaskan aku! apa kau tidak melihat eomma ku sedang menatap kita sekarang?!
"Tentu saja aku melihat ,suatu hari kau pun akan menjadi milikku lalu untuk apa lagi merasa malu? Tersenyum dan menarikku kedalam ruang kerja nya
"U-untuk apa kita kesini? Tanyaku ketika dia mulai mengunci pintu ruangan nya dan terus mendekap ku
"Apa kau takut sekarang ? tadi kau sangat berani meneriaki ku seperti itu hmm? Tanya nya membuat aku tersipu
"Ehm uhmm..a-aku memiliki beberapa pertanyaan bisakah kau menjawab nya sekarang? Ucapku berusaha mengalihkan perhatian
"Haha apa ini caramu ? Baiklah coba tanyakan saja dengan cepat seperti aku yg akan menjawab dengan cepat [Mengelus rambut ku
"E-emm b-bagaimana kau dapat mengenaliku secepat itu? Tanyaku sambil menunduk
"Bukankah kau selalu memakai ini [Menunjuk sebuah liontin yg ku pakai pada gelang ditangan ku
"Ahh karna itu..[Mengangguk mengerti
"Sudah kah ?apa masih ada lagi yg kau tanyakan
Ku harap tidak ada lagi sekarang [Menarik tangan ku menuju sofa disana lalu menduduki ku pada pangkuan nya
"A-apa yg kau lakukan? lepaskan aku a-aku akan membantu eomma didapur [Berusaha bangkit tetapi sia sia
"Kau gugup sekali sayang haha aku tidak akan memakan mu ,hanya saja sangat merindukan mu sekarang *Menyelipkan rambut dibelakang telingaku
Aku masih tetap menunduk malu tidak berani menatap nya
benarkah pria ini sosok dimasa lalu ku?
Ah benar ini memang dia tapi tentu saja kini dia seorang pria dewasa .
Cuppp....
Mataku membulat terkejut ketika dia mencium pipi ku .
"Hei tatap aku apa kau tidak merindukan aku?apa kau takut sekarang
ah aniii kau hanya sedang malu melihat pipi mu memerah membuat aku ingin menggigit nya
Oh tuhan kenapa dia menjadi lelaki penggoda seperti ini?!
bagaimana ini wajahku mungkin sudah terlihat seperti tomat dan sangat panas sampai rasanya akan meledak.
"Hei kemarilah *Mendekati wajahku lalu mulai menempelkan bibir nya yg lembut disana!
"Apa kau tau?hal yg pertama ingin ku lakukan setelah bertemu dengan mu adalah hal ini mengingat betapa berisik nya bibir mungil ini saat berbicara ketika dulu [Mengusap bibir ku dengan ibu jari nya lalu mulai mencium dan melumat nya lagi
Sangat harum juga lembut
Hal pertama yg aku alami tapi sangat berkesan terlebih ku lakukan dengan pria yg ku tunggu tunggu membuat nya tambah berkesan dalam hidupku
"Hahh..haaahhh s-sudah ayo kembali untuk sarapan *ucapku berusaha menghentikan kegiatan kami
"Aku lebih kenyang seperti ini,ini sudah cukup bagiku jadi disini saja dan buat aku merasa cukup
[Kembali melumat bibirku dan menaruh beberapa ciuman juga kecupan kecupan nya pada leher ku
"Bagaimana ini?aku tidak dapat berhenti dan tidak dapat menahan nya lagi sekarang apa eomma mengizinkan adanya pernikahan jika dilakukan beberapa waktu kedepan? [Berbicara dengan nafas menggebu sambil mengecup leher ku dengan nafsu nya
"A-aaku bahkan belum berusia 20tahun, tunggu aku tumbuh dewasa baru kita bisa melakukan ini *Jawabku terbata
"Tapi aku sudah tumbuh dewasa dan aku memiliki segalanya sekarang jadi tidak ada lagi yg perlu di butuhkan untuk hidup, Benarkan? [Kembali mengecup perlahan leher ku
"A-aku belum siap jadi jangan lakukan ini lebih dulu, m-mungkin beberapa tahun kedepan! Ucapku meyakinkan
"Hei apa kau fikir aku bisa menahan ini semua sampai saat itu tiba? [Menatapku dengan tatapan nya yg menggoda
"A-aku masih belum bisa memberikan t-tubuhku! Ucapku sedikit keras dengan mata yg tertutup
"Haha apa kau takut?tentu saja aku akan menahan ini,apa kau fikir aku gila dan akan memakan mu saat ini juga? [Mencium hidung ku
"T-tapi kau seperti... emm ah sudahlah *Menunduk malu
"Aku hanya ingin melakukan ini dan tidak lebih,biarkan aku melakukan ini okey ? Pinta nya padaku dengan wajah mengharap
Ya tuhan bagaimana bisa seseorang bisa terlihat sempurna seperti ini ?
sama sekali tidak ada celah yg terlihat pada dirinya!
"B-baiklah lakukan saja *Jawab ku bergumam
Tanpa fikir panjang dia kembali melumat bibirku lembut dan berakhir dengan gigitan gigitan kecil yg ia buat .
Lidah nya bermain dengan bebas pada bibirku lalu mengisap nya perlahan .
Aku yg sedari tadi sudah terbiasa dengan nya dan mulai membalas ciuman ciuman yg ia lakukan, membuat dia semakin menggila lalu mengusap perlahan punggung ku .
"Hsshhh..h [Desahku ketika dia menggigit bibirku dengan kuat
"Haahhh bisakah kau tidak mendesah seperti itu?jangan membuat aku semakin tidak dapat menahan nya .
"B-bagaimana bisaaa t-tidak begitu ketika jari jari mu..hhh [Desahku kembali saat jari jari nya mulai memilin-milin put*ng ku
"Haisshhh aku tidak tahan lagi!
aku sudah tidak peduli lagi jadi sekarang mendesah lah sayang panggil aku Oppa dan sebut namaku dalam desahan mu!!
.
SKIP...(Sensor
___________
Kami berdua mulai berkumpul di meja makan untuk sarapan setelah Eomma dan pelayan dapur selesai menyiapkan makanan di pagi hari .
semua makanan yg aku sukai dahulu ada disini, entah kapan terakhir kali aku memakan makanan dengan menu daging yg sangat banyak seperti ini .
Membuat nafsu makan ku membaik dan merasa sangat senang .
Tapi ketika mengingat kejadian tersebut rasanya ingin mati saja karena malu .
Tentu saja aku tidak melakukan hal lebih dari itu!
Apa kalian fikir aku akan melakukan nya dan merelakan tubuhku begitu saja pada seorang laki laki yg baru ku temui lagi setelah menghilang beberapa tahun ?!
__________
[Beberapa tahun semenjak pertemuan itu
Kini aku dan eomma sudah tinggal bersama dengan tenang,
terakhir kali nya mendengar kabar appa yg berakhir di penjara membuat aku sadar bahwa itu adalah hukuman yg pas untuk nya ,beruntung sekali bahwa aku dan eomma masih bernasib baik semenjak bertemu dengan pria yg ku cintai ini .
Rasanya belum lama semenjak saat itu tetapi tiba tiba sekarang kami sudah akan menikah satu bulan lagi .
Sungguh luar biasa karena kado istimewa di hari kedewasaan ku adalah lamaran pernikahan darinya .
(End)
Ya tuhan author cabul banget ya hiks..
udah bilang stop YADONG dulu tapi tetep aja ada kan walau pun setengah doangðŸ˜
[Jangan baca siang hari gaes