Hidupmu adalah milikmu sendiri. Kau bisa menjadi seperti apa pun yang kau inginkan, tidak akan ada yang bisa menghentikan tanpa izin darimu!
๐น๐น๐น
"Kau?" Kaili hampir menjerit membuat orang yang di situ menoleh ke arah mereka.
"Dari mana kau tahu aku ada di sini?" Tanya Kaili lagi menelan setelah menyadari aksinya yang berlebihan itu.
"Kau sedang mengandung anakku. Sebagai ayah yang siaga, sudah kewajibanku untuk memperhatikanmu, sayang," jawab Dexter santai. "Tapi ... Lihatlah perbuatanmu, sangat tidak disangka, kau pergi ke apotek untuk membeli obat yang dapat membuat anakku meninggal," lanjut Dexter. Dia sedikit mengeraskan suaranya, agar yang lain semakin memperhatikan mereka.
"Omong kosong apa yang kau bicara?" pekik Kaili, ia merasa sangat malu dengan sikap Dexter yang demikian.
"Jadi, untuk apa kau datang ke sini?" tanya Dexter.
"Aku โฆ aku mau membeli sesuatulah, dan itu bukan urusanmu!" ketus Kaili.