Samar-samar dulu Steven pernah mendengar berita itu, tentang Hans yang sangat takut jika berada di rumah sakit.
"Ha ha ha..." Tawa Steven menggelegar, memenuhi ruangan yang dominan berwarna putih itu.
Tawa Steven yang semakin kencang dan kuat membuat Hans semakin jengkel.
Apa orang ini sudah melupakan tentang Aleeya yang saat ini terkapar sakit?
"Kau sangat lucu sekali tuan muda, lelaki gagah, disegani, mampu menggoyangkan seluruh negara F hanya menggunakan jari saja, tetapi takut pada rumah sakit. Sial sekali rasanya karena ekspresi bodohmu yang tampak seperti orang gila yang malang tadi tidak aku abadikan! Andaikan tadi situasi tidak sangat mencengkam, pasti sudah ada bukti media tentang kondisimu," ucap Steven.
'Plok'
Sekali lagi, Hans melempar apa pun yang ada di sekitarnya. Jika yang tadi adalah bekas kaleng minuman, maka kali benda yang digunakan adalah nampan obatnya.
