"Papa... Apa ada orang yang sering datang mengunjungiku di sini, selain Papa dan semua yang ada di sini?"
"Siapa? Memangnya kenapa?" kata Steven. Dia masih sulit menangkap yang dimaksud Aleeya.
"Siapa saja yang pernah datang mengunjungi aku di sini? Apakah selain dari semua yang sekarang ini?"
"Ini...." Steven kini mulai menduga. Apa mungkin, itu Hans yang dimaksud, Aleeya? Tetapi dari mana dia tahu kalau Hans datang bahkan menginap di kamar yang sama dengannya, pikir Steven.
"Papa... Kenapa? Malah bengong," tegur Aleeya, membuyarkan isi pikiran Steven. "Begini saja, siapa yang sudah mengobatiku?" Aleeya mengubah pertanyaan, biar lebih mudah menemukan jawaban dari pertanyaannya.
"Mengobatimu? Tentu saja dokter. Memangnya akan siapa lagi? Burhan yang membantu proses pengobatanmu seperti biasa," jawab Steven.