( ON MY WEDDING DAY/ DI HARI PERNIKAHAN KU)
Putri merasa bahagia karena Jihan dan bunda Kadita mendukung putri untuk tetap melahirkan anak dalam kandungan nya meski ayah harith menyuruh putri untuk aborsi agar bisa melupakan putra.
" Aku tahu kalo ayah menyuruh aku untuk aborsi demi kebaikan aku. Tapi aku tak mau menjadi orang yang jahat dan berdosa juga. Aku memang telah berdoa karena hamil sebelum menikah. Tapi aku ingin merawat anakku sendiri tanpa putra" ujar putri bersedih.
" Baiklah. Kalo keputusan kamu sudah bulat. Dan ayah berkata begini tak bermaksud untuk membuat kamu tersinggung ataupun marah. Tapi ayah ingin melakukan hal yang terbaik untuk kamu Putri" ujar ayah harith memberitahu.
" Sudahlah ayah. Tolong hargai keputusan putri. Dan jangan memaksa keinginan kamu sama Putri. Nanti putri akan stress dan banyak pikiran" ujar bunda kadita membela putri.
