"Nggak nginap aja, Bang? Udah malem banget. Lagian besok juga Sabtu. Kan kita juga libur sekolah. Abang juga nggak ke kampus lagi kan sambil nunggu jadwal seminarnya?" tanya Balqis menatap Alif penuh harap. Dia masih ingin mengobrol bersama Rara malam ini.
"Iya, Bang, nginep aja," timpal Ayana.
Alif menatap Rara yang juga menatapnya. Istrinya itu mengangguk kecil dengan senyuman tipis di bibirnya. Oke, Alif akhirnya mengangguk membuat kedua adiknya tersenyum lebar.
"Bentar, Mami suruh bibi bersih-bersih dikit di kamar kamu."
Syabil beranjak dari duduknya dan ke dapur untuk memanggil asisten rumah tangga.
"Tapi tetep, Rara nggak bisa kamu ajak begadang, Dek." Alif menatap Balqis dengan tatapan serius.
Balqis memanyunkan bibir membuat Rara terkekeh. "Besok bisa lanjut ngerumpi lagi," ujarnya mencubit pipi Balqis.
"Oke!"