Tidak lama Darka dan Jojo berpisah karena Darka harus kembali ke meja di mana ada Tia.
Saat di pertengah jalan menuju meja keluarganya, Darka mendadak kaku karena bibirnya disumpal sesuatu yang lembut.
Di sana, di meja yang tidak jauh darinya, Tia mengusap air mata dan berlari pergi.
Sial!
Darka mendorong tubuh Safira. Sialan perempuan ini. Bisa-bisanya dia mengambil kesempatan di tengah acara orang lain begini.
Darka menatap tajam Safira yang kini tampak syok karena didorong kuat oleh Darka.
Darka menunjuk Safira dengan tangan kirinya. Emosi Darka sudah di ubun-ubun. Jelas saja Tia salah paham. Darka mengusap bibirnya dengan kasar.
"Gue nggak mau lihat muka lo lagi apapun alasannya!"
Safira terdiam sambil mengerjap beberapa kali. Dia mencerna ucapan Darka.
Apa Darka membencinya?
Woah! Safira tidak tahu kalau Darka akan sekasar ini kepada perempuan. Safira melihat sekeliling dan orang-orang mulai berbisik.
